Slawi, Data Pendidikan yang selama menjadi kendala diberbagai sektor seyogyanya disikapi dengan cermat. Banyak sekali masalah yang timbul karena data kurang valid setelah ada pemeriksaan. Sehingga untuk mencapai tujuan agar data valid perlu adanya penguatan data pendidikan, baik melalui peningkatan SDM, Sarana dan prasarana serta IPTEK yang mumpuni. Begitulah yang disampaikan Bapak Kepala Kankemenag Kab. Tegal dalam sambutan Soislaisasi Penguatan Data Pendidikan Agama Islam (EMIS PAIS) di Gedung Muslimat NU Slawi 10/09/2015.
Memperoleh data itu mahal, untuk mendapatkan data yang valid perlu adanya perangkat tekhnologi yang mahal. mendatangkan orang yang ahli dibidangnya, walupun mahal pembangunan data tetap dilaksanakan ataupun dikerjakan dengan seius dan fokus, kata H. Ahmad Ubaidi
Dalam laporanya Pelaksana Tugas H. Mujahidin Nurburhan menyampaikan Kegiatan Sosialisasi ini bertujuan untuk memperoleh Data Pendidikan yang valid di semua jenjang pendidikan dan meningkatkan kinerja Tenaga Pendidik. Peserta akan memperoleh materi yaitu dari Kankemenag Kab. Tegal dan Bidang PAIS Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah . Peserta berjumlah 95 terdiri dari Guru PAI dan Pengawas.
Pintu Gerbang Data Pendidikan terletak pada EMIS, data EMIS yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan akan menentukan arah kebijakan yang akan diambil dalam memutuskannya. Sehingga perlu adanya kesamaan data antara daerah dengan propinsi. Dengan satu format yang sama akan memudahkan pengisian menghemat waktu dan biaya tanpa mengurangi kevalidan data.Terang H. Lasianto. (maman)