Tegal (Slawi), – Bertempat di Aula Madrasah Aliyah Negeri 1 Tegal, Direktur KSKK Madrasah Kementerian Agama RI, H. Moh. Isom Yusqi, melakukan pembinaan kepada kepala dan wakil kepala se-eks Karesidenan Pekalongan pada Rabu (20/10). Kegiatan pembinaan turut dihadiri oleh Kakankemenag Kabupaten Tegal H. Sukarno, serta pengurus Komite madrasah.
Moh. Isom dalam sambutan pembinaannya menyampaikan bahwa madrasah tidak hanya mendidik, tetapi juga harus bisa melatih kemadirian, mandiri dalam belajar, mandiri dalam kreatifitas. Untuk itu percaya diri adalah salah satu kunci utama untuk melatih kemandirian, ketika kita berinovasi pun dalam hal ini madrasah harus juga percaya diri. Karena dengan itu kemandirian bisa memunculkan prestasi belajar. Itulah salah satu arti dari madrasah mandiri berprestasi.
“Untuk menyongsong perubahan-perubahan yang sangat cepat yaitu revolusi industri 5.0 madrasah harus melakukan 4 hal yaitu yang pertama tranformasi kurikulum, madrasah kita lemahnya dimana, kita datangi sekolah lain yang punya resep kurikulum yang bagus kemudian kita ATM (Amati, Tiru, Modifikasi), yang kedua transformasi sumber daya manusia dalam hal ini tentang gtk yang ada di madrasah, jika kita memang kekurang guru di mapel A misalkan, kita cari bila perlu silang mengajar antar madrasah, yang ketiga transformasi digital dalam hal ini sarana dan prasaran serta yang terakhir yaitu transformasi seni dan budaya yang sangat menentukan identitas kita, jangan sampai seni dan budaya hasil peradaban kita hilang. Mudah –mudahan madrasah bisa bangkit mempunyai kemandirian, punya skill dan punya ilmu bagus yang bisa menumbuhkan prestasi dan budaya prestasi itu harus ditumbuhkan” tambahnya
Sementara itu Kepala MAN 1 Tegal, Hj. Nurhayati dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Prof. H. Moh. Isom yang sudah datang di madrasah kami, kemudian kami mohon arahan dan petunjuk dari Bapak supaya MAN 1 Tegal bisa menjadi madrasah yang berprestasi di tingkat Jawa Tengah bahkan nasional. Perlu Bapak ketahu MAN 1 Tegal juga madrasah yang berbasis ketrampilan yaitu ketrampilan Teknik Instalasi Listrik, ketrampilan Teknsi Bisnis Sepeda Motor, ketrampilan Tata Boga, ketrampilan Tata Busana, TKJ, dan terakhir kami juga mendapat SK madrasah Riset.
“Prestasi siswa kami di 2021 alhamdulillah kami mendapat 372 medali, dan itu sudah kami laporkan ke kanwil serta merasa bangga terhadap MAN 1 Tegal. Tadi Bapak juga sudah melihat lahan atau tempat untuk SBSN 2022, harapannya kalo saya ada kekurangan mohon kiranya bapak mengkritisi, memberikan arahan demi kebaikan madrasah” demikian Nurhayati menambahkan. (hary)