Lemahduwur (KKM-MI) – Keluarga besar MI Raudlatul Muta’alimin Lemahduwur memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2024 dengan kegiatan “Mondok Sawengi” pada Senin-Selasa (21-22/10), sebuah acara yang berlangsung penuh keceriaan dan hikmah. Kegiatan ini dihadiri oleh para santri, guru, serta tokoh masyarakat setempat, dan bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus memperdalam pemahaman agama Islam di lingkungan pendidikan.
Puncak acara diwarnai dengan penghargaan khusus yang diberikan kepada KH Syamsudin Waad, pendiri yayasan sekaligus mantan kepala MI dan MDTU Raudlatul Muta’alimin Lemahduwur, yang telah berkontribusi selama lebih dari 40 tahun. Penghargaan ini menjadi wujud apresiasi atas dedikasi dan pengabdiannya dalam memajukan pendidikan Islam di Lemahduwur.
“Semoga Bapak KH Syamsudin Waad senantiasa sehat dan terus menjadi panutan bagi kami semua,” ungkap Drs. H. Nursalim Samsuri, Ketua Yayasan MI Raudlatul Muta’alimin, dengan penuh haru.
Rangkaian kegiatan “Mondok Sawengi” meliputi beragam aktivitas religi, seperti:
- Khotmil Quran, yang dipimpin oleh Ustadz Sahal, melibatkan para santri dan guru dalam menyelesaikan bacaan Al-Quran secara bersama-sama.
- Mujahadah (dzikir bersama) sebagai media penghubung spiritual kepada Allah SWT, memohon agar segala harapan dan doa dikabulkan.
- Kuliah Subuh, dengan tausiyah inspiratif dari Ustadz Nasihun Amin tentang pentingnya mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
- Doa Bersama, menutup acara dengan khusyuk dipimpin oleh Ustadz Nasikhun Amin, Kepala MDTU Raudlatul Muta’alimin.
“Kegiatan Mondok Sawengi ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat religius dan kecintaan terhadap ilmu agama di kalangan santri,” ujar Siti Nurhidayati, S.Pd, Kepala MI Raudlatul Muta’alimin Lemahduwur.
Sementara itu, Ustadz Sahal LC, Kepala RTQ (Rumah Tahfidz Quran) Raudlatul Muta’alimin, menambahkan bahwa acara ini juga menjadi ajang memperkuat hubungan silaturahmi antara santri, guru, dan orang tua.
Kegiatan “Mondok Sawengi” berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, dengan antusiasme para santri yang tinggi dalam mengikuti setiap sesi acara. Semoga acara ini menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk terus mengembangkan pendidikan Islam yang berkualitas dan melahirkan generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia serta berilmu.