Jatinegara – Hujan deras yang mengguyur Desa Lembasari tak menghalangi langkah para Penyuluh Agama dari KUA Kecamatan Jatinegara dalam menjalankan tugas mereka. Dengan penuh dedikasi, mereka tetap melanjutkan kegiatan pendataan musholla dan masjid di wilayah tersebut pada hari Selasa (25/2), memastikan setiap rumah ibadah terdata dengan baik demi kepentingan umat.
Salah satu lokasi yang mereka kunjungi adalah Musholla Al-Hikmah di RT 02 RW 01. Setibanya di sana, tim disambut oleh Ustadz Sarkib, pengurus musholla yang sudah lama mengabdi di tempat tersebut. Dalam pertemuan tersebut, mereka membahas berbagai aspek administrasi, mulai dari kepengurusan sertifikat tanah wakaf hingga pencatatan sarana dan prasarana ibadah.
Ustadz Bagus Santoso, salah satu petugas dari KUA Jatinegara, menjelaskan pentingnya legalitas tanah wakaf bagi keberlangsungan tempat ibadah. “Pendataan ini sangat penting agar status tanah musholla dan masjid jelas, sehingga di kemudian hari tidak menimbulkan sengketa atau masalah hukum,” terangnya. Ia juga memberikan panduan kepada pengurus mengenai prosedur yang harus ditempuh agar sertifikasi tanah wakaf dapat segera diproses.
Tak hanya Musholla Al-Hikmah, tim penyuluh juga bergerak ke beberapa lokasi lainnya, termasuk Masjid At-Taqwa dan Musholla Al-Ikhlas. Meski harus melewati jalanan yang licin akibat hujan, mereka tetap bersemangat dalam menjalankan amanah ini. “Melayani umat adalah tugas kami. Tak peduli hujan atau panas, kami tetap berusaha memberikan yang terbaik,” ujar salah satu penyuluh yang ikut serta dalam kegiatan ini.
Selain melakukan pendataan, tim penyuluh juga memberikan motivasi kepada pengurus musholla agar terus meningkatkan fungsi rumah ibadah, tidak hanya sebagai tempat salat, tetapi juga sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial. “Masjid dan musholla adalah pusat peradaban umat. Mari kita manfaatkan dengan baik, tidak hanya untuk ibadah, tetapi juga untuk pendidikan agama dan kegiatan kemasyarakatan lainnya,” pesan Ustadz Bagus.
Di akhir kunjungan, pengurus Musholla Al-Hikmah menyampaikan apresiasi kepada tim penyuluh yang tetap hadir meski cuaca kurang bersahabat. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dari KUA Jatinegara. Dengan adanya pendataan ini, kami semakin yakin untuk melengkapi administrasi musholla agar lebih tertata dan legalitasnya terjamin,” ujar Ustadz Sarkib.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa komitmen KUA Jatinegara dalam melayani umat tidak terhalang oleh cuaca atau medan yang sulit. Semangat mereka dalam mengawal administrasi rumah ibadah menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus menjaga dan memakmurkan tempat-tempat suci di tengah masyarakat.