Balapulang – KUA Kecamatan Balapulang kembali menggelar program Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) dengan semangat yang menginspirasi. Bertempat di Aula SMP Islam Nurul Ulum Karangjambu pada hari Senin (18/11), acara ini dihadiri oleh 122 siswa-siswi yang penuh antusiasme. Program ini menjadi bukti nyata komitmen KUA Balapulang dalam membentuk karakter generasi muda yang religius dan berprestasi.
Melalui pemberdayaan Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI), program ini menyasar siswa di tingkat SMP/MTs hingga SMA/MA/SMK di wilayah Balapulang. Dengan tema besar pembentukan karakter remaja, kegiatan berlangsung penuh semangat dan interaksi.
Kepala SMP Islam Nurul Ulum, Nurotul Hikmah, S.Pd.I., menyambut baik acara ini. “Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini. BRUS memberikan bekal yang tak ternilai bagi siswa untuk menghadapi tantangan zaman dengan pondasi karakter yang kuat,” ujar beliau.
Acara dibuka oleh Ust. Mahmudin, S.Pd.I., dan menghadirkan tiga narasumber handal. H. Maryono, S.Ag, M.H., membuka dengan materi bertajuk “Bagaimana Menjadi Remaja yang Sehat?”. Dalam sesinya, siswa diajak mengenali diri sendiri, mengasah potensi, dan berhati-hati dalam menggunakan teknologi. “Teknologi itu ibarat pisau, bermanfaat jika digunakan dengan baik, tetapi berbahaya jika salah arah,” pesan beliau.
Selanjutnya, Manarul Hidayat Nur, S.H.I., membawakan materi bertema “Kenakalan Remaja dan Jembatan Harapan”. Ia mendorong siswa untuk menjauhi kenakalan remaja dan membangun optimisme dalam meraih masa depan. “Ikhtiar, doa, dan kerja keras adalah pilar keberhasilan,” tegasnya.
Sebagai penutup, Kyai Bukhori memberikan materi yang menyentuh hati tentang pentingnya menjaga akhlakul karimah. “Jadilah remaja yang shalih, taat pada agama, dan selalu berbakti kepada orang tua,” pesannya yang disambut haru oleh para siswa.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Kyai Bukhori, diiringi sesi ramah tamah antara narasumber dan siswa. Suasana hangat penuh semangat terasa hingga akhir acara.
Program BRUS diharapkan mampu mencetak generasi muda Balapulang yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan era digital. “Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat,” tutup Nurotul Hikmah.