Talang (IPARI)– Bertempat di Gedung PAUD Pelangi Bunda, Pemerintah Desa Talang sukses mengadakan pelatihan pemulasaran jenazah yang dihadiri warga dengan penuh antusias pada hari Selasa (19/11). Kegiatan ini menggandeng Penyuluh Agama Islam dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Talang sebagai narasumber untuk memberikan pembekalan teori dan praktik tata cara pengurusan jenazah sesuai syariat Islam.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan warga dalam melaksanakan pemulasaran jenazah, mulai dari memandikan, mengkafani, hingga shalat jenazah. “Kegiatan ini penting untuk memastikan bahwa kita sebagai umat Islam dapat menjalankan kewajiban ini dengan benar, serta membantu meringankan beban keluarga yang sedang berduka,” jelas M. Syamsul Azhar, penyuluh agama sekaligus narasumber pelatihan.
Dalam sesi teori, peserta diajak untuk memahami langkah-langkah detail pemulasaran jenazah, mulai dari persiapan alat dan bahan yang diperlukan hingga proses terakhir sebelum jenazah dimakamkan. Narasumber menjelaskan dengan rinci, disertai dengan penekanan pada aspek-aspek penting yang sering terabaikan. “Kesalahan kecil dalam proses ini bisa memengaruhi pelaksanaan syariat, maka diperlukan ketelitian dan pengetahuan yang memadai,” tambah M. Syamsul Azhar.
Setelah materi teori, para peserta langsung mempraktikkan cara memandikan dan mengkafani jenazah. Dengan menggunakan alat peraga, warga berlatih dengan bimbingan langsung dari penyuluh agama. Suasana pelatihan terasa khidmat namun tetap interaktif, di mana peserta tak ragu untuk bertanya dan memperbaiki teknik mereka.
Kepala Desa Talang, H. Nurrohman, turut hadir dalam kegiatan ini dan memberikan apresiasi atas antusiasme warganya. “Kami berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat nyata, sehingga masyarakat Desa Talang semakin siap dan terampil dalam menjalankan kewajiban ini sesuai dengan tuntunan agama,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana untuk mempererat hubungan sosial antarwarga.
Warga yang mengikuti pelatihan menyambut baik kegiatan ini. Mereka mengaku mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang tata cara pemulasaran jenazah. “Selama ini saya hanya tahu secara umum, tapi dengan pelatihan ini, saya jadi lebih percaya diri untuk membantu tetangga atau keluarga jika diperlukan,” ungkap salah satu peserta.
Pelatihan ini tidak hanya memberikan manfaat praktis, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai agama dalam kehidupan bermasyarakat. Ke depannya, Pemerintah Desa Talang berencana memperluas program ini ke desa-desa lain di Kecamatan Talang untuk memastikan manfaatnya dirasakan secara merata.
Melalui pelatihan ini, diharapkan warga Desa Talang tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga semakin memahami nilai spiritual di balik pemulasaran jenazah. Dengan demikian, masyarakat dapat melaksanakan kewajiban ini dengan lebih baik, sesuai dengan tuntunan Islam, dan membantu menciptakan lingkungan sosial yang lebih harmonis.