Adiwerna – Komitmen KUA Kecamatan Adiwerna dalam mendukung pendidikan agama di masyarakat kembali ditunjukkan melalui pelaksanaan ikrar wakaf untuk Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Darul Khasanah di Desa Ujungrusi, selasa (25/3). Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala KUA Adiwerna, Penyuluh Agama Islam, tokoh masyarakat, dan pengurus TPQ.
Ikrar wakaf ini menjadi momen bersejarah bagi TPQ Darul Khasanah. Dua wakif, yaitu Bapak Muhamad Hufron dan H. Ratmo, secara resmi menyerahkan hak kepemilikan tanah kepada nadzir yang bertugas mengelola dan memanfaatkannya untuk kepentingan pendidikan Islam. Bapak Muhamad Hufron mewakafkan tanah seluas 197 m², sementara H. Ratmo mewakafkan tanah seluas 130 m², yang semuanya akan digunakan untuk pengembangan fasilitas belajar mengajar di TPQ tersebut.
Kepala KUA Adiwerna, H. Risyanto, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap niat tulus para wakif. “Kami sangat mengapresiasi dan menghormati langkah mulia ini. Wakaf ini akan menjadi investasi pahala jariyah yang manfaatnya akan dirasakan oleh generasi mendatang. Semoga TPQ Darul Khasanah semakin maju dan mampu mencetak generasi yang cinta Al-Qur’an,” ungkapnya.
Dengan adanya wakaf ini, TPQ Darul Khasanah memiliki rencana besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan. H. Fudholi, salah satu pengurus TPQ, menyatakan bahwa tanah wakaf tersebut akan digunakan untuk pembangunan ruang kelas tambahan dan penyediaan fasilitas belajar yang lebih baik. “Kami sangat bersyukur atas wakaf ini. InsyaAllah, dengan fasilitas yang lebih memadai, anak-anak dapat belajar Al-Qur’an dengan lebih nyaman dan efektif,” ujar H. Fudholi penuh harap.
Proses ikrar wakaf berlangsung lancar dan khidmat. Setelah pembacaan ikrar, acara dilanjutkan dengan penandatanganan dokumen wakaf oleh wakif, nadzir, dan saksi-saksi yang terlibat. Proses ini dipandu oleh Joko Listianto, Penyuluh Agama Islam KUA Adiwerna, yang memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai ketentuan syariah.
Masyarakat sekitar menyambut baik inisiatif ini. Mereka meyakini bahwa keberadaan tanah wakaf akan menjadi pondasi penting dalam memperkuat pendidikan Al-Qur’an di Desa Ujungrusi. “Ini adalah langkah luar biasa. Semoga menjadi inspirasi bagi yang lain untuk turut berkontribusi dalam kemajuan pendidikan agama di lingkungan kita,” ujar salah seorang tokoh masyarakat yang hadir dalam acara tersebut.
Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu tokoh agama setempat. Suasana haru dan penuh rasa syukur menyelimuti seluruh peserta yang hadir. Setelah doa, momen ini ditutup dengan ramah tamah, di mana para tamu dan masyarakat saling berbincang akrab, memperkuat silaturahmi di antara mereka.
Dengan terlaksananya ikrar wakaf ini, KUA Adiwerna kembali membuktikan perannya sebagai fasilitator dalam memperkuat pendidikan Islam di masyarakat. Diharapkan, langkah ini menjadi pemantik semangat bagi pihak lain untuk berkontribusi dalam membangun masa depan generasi muda yang berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an dan keislaman.
