Slawi (IGRA) – Dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-22, Pengurus Daerah Ikatan Guru Raudhatul Athfal (PD IGRA) Kabupaten Tegal menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal untuk menyelenggarakan Gerakan Nasional Donor Darah (GIRDA). Kegiatan bertema “Bergerak Menuju IGRA yang Transformatif, Adaptif, dan Inspiratif di Era Globalisasi” ini bertempat di Gedung PMI Kabupaten Tegal dan diikuti oleh guru, kepala RA, pengawas RA/MI, serta Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) Kemenag Kabupaten Tegal, pada Hari Kamis (14/11).
Ketua IGRA Kabupaten Tegal, Ani Suryani, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini adalah wujud nyata bakti IGRA bagi masyarakat. “Melalui kegiatan ini, kami ingin memberi makna lebih pada peringatan Harlah IGRA, dengan aksi sosial yang langsung bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya. Ani juga menekankan pentingnya peran guru Raudhatul Athfal dalam memberikan teladan kepedulian sosial, sehingga dapat menjadi inspirasi di lingkungan pendidikan dan masyarakat.
Semangat dari tema “Transformatif, Adaptif, dan Inspiratif” sangat terlihat dalam kegiatan ini, yang tak hanya menyoroti kebutuhan darah di wilayah Kabupaten Tegal tetapi juga mengajak seluruh peserta untuk berkontribusi dalam mewujudkan IGRA sebagai lembaga yang berdaya guna bagi umat. Kegiatan donor darah ini mendapat antusiasme tinggi dari para guru RA yang ingin berbagi untuk kepentingan sesama.
Kolaborasi IGRA dan PMI Kabupaten Tegal ini merupakan inisiatif yang telah lama dinantikan, mengingat kebutuhan darah yang terus meningkat di wilayah tersebut. Perwakilan PMI Kabupaten Tegal menyampaikan apresiasinya kepada IGRA atas inisiatif ini dan berharap kegiatan seperti GIRDA dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. “Darah yang terkumpul dari kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi pasien-pasien yang membutuhkan. Kami sangat mengapresiasi semangat para guru RA yang begitu antusias untuk berpartisipasi,” kata perwakilan PMI.
Dalam kegiatan tersebut, Seksi Penmad Kemenag Kabupaten Tegal juga menyatakan dukungannya terhadap program-program IGRA yang terus berkembang dan memberikan manfaat positif, baik dalam bidang pendidikan maupun sosial. “Kami sangat mendukung inisiatif seperti GIRDA ini karena sejalan dengan misi pendidikan karakter yang diemban oleh RA, yaitu mengedepankan kepedulian sosial sebagai bagian dari pembelajaran sehari-hari,” ujar perwakilan Penmad.
Rangkaian Harlah IGRA ke-22 ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya di Kabupaten Tegal. Sebagai penutup, Ani Suryani menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. “Semoga langkah kecil kita hari ini dapat membawa manfaat besar bagi mereka yang membutuhkan, dan semoga IGRA selalu bisa memberi warna dan inspirasi bagi masyarakat di era globalisasi ini,” pungkas Ani.
Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata simbolis dari PD IGRA kepada PMI Kabupaten Tegal sebagai tanda terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin. Ke depan, IGRA berencana untuk terus melaksanakan program-program sosial lainnya yang semakin memperkuat eksistensi IGRA sebagai organisasi pendidikan yang berdedikasi untuk kemaslahatan umat.