Margasari – Sebanyak 468 calon siswa kelas X SMK Bhakti Praja Margasari mengikuti kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) yang menjadi bagian dari rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun 2025, pada Senin (14/7/2025). Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama: Jamal Nasir dan H. AH. Subkhan.
Dalam sambutannya, Kepala SMK Bhakti Praja Margasari, Akhmadi, menyampaikan apresiasinya atas kerja sama yang telah terjalin dengan Kantor Urusan Agama (KUA) Margasari dalam mendukung pelaksanaan kegiatan BRUS setiap tahunnya. “Kami mengapresiasi sinergi yang terus terjalin antara pihak sekolah dan KUA Margasari dalam membekali siswa baru dengan nilai-nilai kehidupan yang penting bagi masa remaja mereka,” ujar Akhmadi.
Salah satu narasumber, Jamal Nasir, dalam materinya mengingatkan bahwa pergaulan merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan remaja. Namun, tidak semua bentuk pergaulan memberikan dampak positif. “Jangan biarkan masa depan rusak dan hancur hanya karena ingin dianggap gaul dan modern,” tegas Jamal, merujuk pada bahaya pergaulan bebas yang menjadi tantangan serius bagi generasi muda saat ini.
Sementara itu, H. AH. Subkhan, menekankan pentingnya niat yang lurus dan ikhlas dalam menuntut ilmu. Ia menekankan bahwa proses menimba ilmu bukanlah hal yang instan, melainkan membutuhkan perjuangan dan kesungguhan. “Kunci keberhasilan dalam menuntut ilmu adalah kecerdasan, semangat dan disiplin, kesabaran, kesiapan biaya, dan yang paling penting adalah bimbingan dari guru,” ungkap Subkhan.
Melalui kegiatan BRUS ini, diharapkan para calon siswa tidak hanya mampu beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru, tetapi juga memiliki tekad yang kuat dalam mencari ilmu, serta mampu menjaga diri dari pengaruh negatif lingkungan pergaulan.
SMK Bhakti Praja Margasari berkomitmen untuk tidak hanya mencetak lulusan yang kompeten di bidang keahlian, tetapi juga memiliki karakter kuat, sehat secara mental dan spiritual, serta siap menjadi generasi penerus yang berkualitas.
