Slawi – Dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) yang ke-79, MAN 1 Tegal sukses menggelar upacara khidmat yang dihadiri seluruh siswa, guru, dan staf pada Jumat (3/1). Berlangsung di Indoor Madrasah, acara ini menjadi momen refleksi sekaligus perayaan peran penting Kementerian Agama dalam dunia pendidikan.
Upacara dimulai pukul 07.30 WIB dengan pembina upacara Waka Humas MAN 1 Tegal, Hj. Muzayanah. Dalam sambutannya, ia membacakan pidato Menteri Agama RI yang menekankan pentingnya kontribusi Kemenag dalam mencetak generasi berakhlak mulia dan berkompeten. “Hari Amal Bhakti Kemenag bukan hanya untuk mengenang sejarah perjalanan Kemenag, tetapi juga memperkuat komitmen kita menciptakan pendidikan berintegritas, berkualitas, dan bermanfaat bagi bangsa,” ujar Muzayanah penuh semangat.
Tema HAB Kemenag tahun ini, “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas,” menjadi sorotan utama dalam pidato tersebut. Tema ini menegaskan peran strategis Kemenag dalam membangun karakter bangsa melalui pendidikan agama yang inklusif, moderat, dan berlandaskan toleransi. Pesan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi keluarga besar MAN 1 Tegal untuk terus mendukung terciptanya suasana pendidikan yang harmonis.
Selain pidato yang menggugah semangat, acara ini juga dimeriahkan dengan pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi. Penghargaan diberikan kepada siswa yang telah menunjukkan keunggulan baik di bidang akademik maupun non-akademik, sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka dalam membawa nama baik sekolah. Para penerima penghargaan tampak bangga dan semakin termotivasi untuk terus berprestasi.
Di akhir rangkaian acara, seluruh peserta mengikuti doa bersama yang dipimpin oleh salah satu guru agama MAN 1 Tegal. Dalam doanya, ia memohon agar Kemenag terus diberikan kekuatan dan kebijaksanaan dalam melaksanakan tugas mulianya, terutama dalam menghadirkan pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan budaya bangsa.
Peringatan HAB Kemenag di MAN 1 Tegal ini bukan hanya menjadi seremonial belaka, tetapi juga momentum untuk mempererat hubungan antara sekolah, Kementerian Agama, dan masyarakat pendidikan di Kota Tegal. Semangat kebersamaan dan persatuan yang ditampilkan menunjukkan harmonisasi yang menjadi contoh bagi institusi pendidikan lainnya.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari para siswa dan guru. Mereka merasa bahwa acara seperti ini memberikan semangat baru untuk terus berkontribusi dalam menciptakan pendidikan yang lebih baik. “Ini menjadi pengingat bahwa pendidikan bukan hanya soal akademik, tetapi juga pembentukan karakter dan moral,” ujar salah satu guru yang hadir.
Melalui kegiatan ini, MAN 1 Tegal tidak hanya memperingati sejarah, tetapi juga menanamkan visi bersama menuju masa depan pendidikan Indonesia yang lebih gemilang. Peringatan HAB Kemenag ke-79 diharapkan menjadi titik awal semangat baru bagi semua pihak dalam membangun generasi yang rukun, unggul, dan siap menyongsong Indonesia Emas. (Nuris)