Slawi – Dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu pembelajaran di madrasah, Kepala MTs N 1 Tegal mengadakan supervisi terhadap 75 guru mata pelajaran. Kegiatan supervisi ini direncanakan selama rentang waktu 2 bulan yaitu bulan September – Oktober 2023 dengan melibatkan 21 guru sebagai Tim Assesor / Penilai Supervisi. Kegiatan supervisi perdana oleh Kepala Madrasah terhadap salah satu mata pelajaran Bahasa Inggris terlihat lancar pada hari Senin (18/09/2023).
Menurut Afrokhah selaku Waka Kurikulum dan Ketua Pelaksana kegiatan supervisi tersebut, mengatakan bahwa Supervisi akademik merupakan serangkaian kegiatan, dengan tujuan membantu guru untuk mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran. Afrokhah juga menegaskan,” Setelah melakukan penilaian unjuk kerja guru tidak berarti selesai, melainkan harus dilanjutkan dengan perancangan dan pelaksanaan pengembangan kemampuannya,” tegas Afrokhah. Ditambahkan oleh Afrokhah, Guru diharapkan memasukkan semua nilai siswa kedalam aplikasi online yang sudah disiapkan. “Aplikasi penilaian online ini akan segera dilaunching, sehingga bapak/ibu guru diharapkan memasukkan semua nilai siswa didalamnya,” harap Afrokhah.
Kepala MTs N1 Tegal Arif Hanafi, S.Ag.,M.Pd berharap melalui supervisi pembelajaran, guru menjadikannya sebagai ajang evaluasi sehingga nantinya muncul perbaikan dan peningkatan kualitas. “Sehingga jika dalam kegiatan supervisi pembelajaran ada masalah yang muncul dapat segera ditindaklanjuti,” ungkap Arif. Arif juga berharap dalam KBM perlu diselipkan pendidikan karakter. “Diharapkan peran serta guru dalam rangka mentransfer ilmu tidak hanya ilmu akademik juga, namun diselipkan pula pembelajaran pendidikan karakter. Agar para siswa selalu melakukan pembiasaan terhadap hal-hal yang positif,” harap Arif.
Melalui supervisi ini diharapkan dapat memacu kinerja guru baik dari segi profesionalitasnya maupun dari segi pencapaian target kirikulumnya. Supervisi ini juga merupakan bentuk rapot hidup bagi prestasi guru dalam menyampaikan materi kepada siswa. (IN)