Lebaksiu – Panitia Studi Kenal Budaya MTs Negeri 3 Tegal menggelar rapat penutupan pada hari Jumat (20/12), di ruang Laboratorium IPA. Rapat ini dihadiri oleh Kepala MTs Negeri 3 Tegal, Drs. H. Nur Hamid, M.Pd.I., Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, panitia pelaksana kegiatan, serta wali kelas 8 yang turut terlibat dalam acara tersebut.
Rapat dimulai dengan laporan dari Ketua Panitia Studi Kenal Budaya, yang memberikan pemaparan terkait jalannya kegiatan yang telah dilaksanakan. Dalam laporannya, Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan studi kenal budaya berjalan dengan lancar dan sukses. “Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan yang mengusung konsep Religius, Edukatif, dan Rekreatif dapat terlaksana dengan baik. Semua peserta tampak antusias dan menikmati setiap kegiatan yang kami rencanakan,” ujar Ketua Panitia dengan penuh semangat.
Kegiatan studi kenal budaya ini, lanjutnya, diadakan dengan tujuan untuk memberikan pengalaman yang bermanfaat dan mendalam bagi siswa. Kegiatan dibagi dalam tiga aspek utama.
Pertama, aspek religius meliputi ziarah ke makam Mbah Dalhar di Watucongol, Magelang, yang memberikan pengalaman spiritual kepada para peserta, mengingatkan mereka akan pentingnya nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari.
Kedua, aspek rekreatif meliputi kunjungan ke Lava Tour di sekitar Candi Borobudur, sebuah pengalaman wisata yang mengajak siswa untuk menikmati keindahan alam sekaligus belajar tentang sejarah dan budaya bangsa.
Ketiga, aspek edukatif meliputi kunjungan ke Museum Dirgantara dan Planetarium UIN Walisongo, yang memberikan wawasan tambahan tentang ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang penerbangan dan astronomi.
Drs. H. Nur Hamid, M.Pd.I., juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, termasuk wali kelas 8 yang telah memberikan dukungan penuh dalam kelancaran acara ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, baik yang terlihat di depan maupun yang bekerja di belakang layar. Tanpa kerja keras dari semua pihak, acara ini tidak akan berjalan dengan sukses seperti ini,” ujar Bapak Nur Hamid.
Dengan berakhirnya rapat penutupan, seluruh peserta merasa puas dan bersyukur atas keberhasilan acara tersebut. Diharapkan, kegiatan serupa dapat dilanjutkan di masa depan, memberikan kesempatan bagi siswa untuk terus belajar dan berkembang melalui pengalaman langsung di lapangan.
