Slawi (APRI/KUA) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Slawi menjadi satu diantara 4 KUA di Kabupaten Tegal yang ditetapkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai piloting program Revitalisasi KUA. Sejak digulirkan pada 2021 lalu oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Revitalisasi Kantor Urusan Agama (KUA) menjadi program prioritas yang terus dilakukan Kementerian Agama.
Program Revitalisasi sendiri merupakan bagian dari sarana perbaikan standar pelayanan publik pada KUA kecamatan, seperti transformasi digital serta penguatan kinerja terhadap petugas-petugas di KUA, seperti Pengadministrasi, penghulu dan penyuluh.
Sejalan dengan itu disampaiakn kepada tim media Rabu (23/10/2024) H. Masrohan selaku Kepala KUA Slawi mengakui bahwa sarana prasarana yang secara bertahap mulai tersedia dan lengkap pada KUA revitalisasi ataupun KUA Pusaka Sakinah akan menjadi jembatan dari transformasi digital itu sendiri.
Salah satunya adalah penggunaan Standing Display di bagian Front Office atau ruang pelayanan KUA Slawi. Layar monitor besar ini dirancang sebagai pusat informasi digital yang menyediakan berbagai layanan KUA, ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses seluruh layanan digital KUA dengan lebih mudah, cepat, dan efisien seperti Sistem Informasi Manajemen Nikah (Simkah) berbasis web, Sistem Informasi Wakaf (Siwak), dan Sistem Informasi Masjid (Simas). Pengguna dapat langsung mencari informasi hanya dengan beberapa sentuhan pada layar, tanpa perlu menunggu lama atau bertanya kepada petugas.
Kepala KUA Slawi, H. Masrohan, menyampaikan bahwa standing display ini merupakan bagian dari transformasi digital di KUA. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat merasakan manfaat dari teknologi dalam pengurusan administrasi pernikahan dan layanan keagamaan lainnya. Dengan monitor besar ini, mereka bisa mengakses informasi dengan cepat dan mandiri, sekaligus mendapatkan panduan visual yang jelas,” ujarnya.
Kemudahan penggunaan standing display ini juga didukung oleh keramahan dan profesionalitas petugas KUA yang siap membantu jika ada kesulitan. Petugas memberikan penjelasan yang jelas dan sigap dalam mendampingi masyarakat, sehingga proses pelayanan berjalan dengan lancar.
Salah satu Calon Pengantin, Mey Dwi, mengungkapkan kepuasannya dengan fasilitas baru ini. “Saya sangat terbantu dengan adanya layar monitor besar ini. Semua informasi dan proses yang saya butuhkan sudah ada di sana, dan petugasnya pun sangat ramah dan membantu,” katanya.
Dengan adanya inovasi ini, KUA Slawi berharap dapat memberikan pengalaman yang lebih baik dalam pengurusan layanan keagamaan, serta meningkatkan kepuasan masyarakat yang datang untuk mendapatkan layanan. Teknologi Standing Display ini tidak hanya membuat akses informasi lebih mudah, tetapi juga mendukung efisiensi kerja KUA dalam melayani masyarakat dengan lebih cepat dan tepat.