Dawuhan ( KKM MI ) – MAN Insan Cendekia (IC) Pekalongan menjadi tuan rumah Olimpiade Bahasa Arab tingkat Provinsi Sabtu (05/10/2024), yang berlangsung meriah dan penuh antusiasme. Acara ini diikuti oleh siswa-siswi dari berbagai sekolah di seluruh provinsi, dengan tujuan meningkatkan kemampuan berbahasa Arab para pelajar dan mempererat hubungan antar sekolah dalam lingkup akademis.
Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah Sri Mulyani, siswi berbakat dari MI Bustanul Huda Dawuhan, yang sebelumnya berhasil meraih Juara 2 di Olimpiade Bahasa Arab tingkat Kabupaten Tegal. Prestasi gemilang ini menempatkan Sri sebagai salah satu unggulan di ajang tingkat provinsi, yang diikuti oleh peserta-peserta hebat dari seluruh penjuru daerah.
Olimpiade ini diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi terhadap pentingnya penguasaan bahasa Arab, yang bukan hanya digunakan dalam komunikasi sehari-hari oleh umat Muslim, tetapi juga sebagai bahasa ilmu pengetahuan dan peradaban. Dalam kompetisi ini, para peserta diuji dalam berbagai aspek bahasa Arab, mulai dari tata bahasa hingga kemampuan berkomunikasi.
Sri Mulyani menjadi sosok inspiratif dalam ajang tersebut. Dikenal sebagai siswa yang cerdas dan berdedikasi, Sri telah mempersiapkan diri secara matang melalui latihan intensif di bawah bimbingan guru bahasa Arab di MI Bustanul Huda Dawuhan. Bagi Sri, bahasa Arab bukan hanya bahasa keagamaan, tetapi juga jendela menuju pengetahuan yang lebih luas tentang dunia Islam dan sejarahnya. “Bahasa Arab itu indah dan kaya makna. Saya ingin menguasainya lebih baik lagi, tidak hanya untuk kompetisi, tetapi juga untuk kehidupan sehari-hari,” ujar Sri dengan penuh semangat.
Dengan kerja keras dan kemampuannya yang menonjol dalam tata bahasa, kefasihan berbicara, dan menulis dalam bahasa Arab, Sri berhasil menempuh tantangan olimpiade dengan percaya diri. Sebelum berkompetisi di tingkat provinsi, Sri telah membuktikan kemampuannya di berbagai ajang perlombaan tingkat sekolah dan kabupaten, yang semuanya ia jalani dengan hasil memuaskan. Dedikasi Sri mendapat dukungan penuh dari para guru dan teman-temannya di MI Bustanul Huda Dawuhan.
Guru bahasa Arab MI Bustanul Huda Dawuhan menyampaikan kebanggaannya terhadap pencapaian Sri. “Sri Mulyani adalah contoh siswa yang tidak hanya berbakat tetapi juga sangat tekun. Ia selalu terbuka terhadap bimbingan dan masukan, sehingga ia mampu berkembang pesat. Kami sangat bangga dengan prestasinya,” ungkap salah satu guru pembimbing.
Dukungan dari pihak sekolah serta lingkungan belajar yang kondusif menjadi faktor penting yang membantu Sri dalam mempersiapkan diri menghadapi kompetisi ini. Pihak sekolah menyediakan fasilitas dan bimbingan intensif untuk memastikan para siswa-siswi yang mengikuti olimpiade siap bersaing di tingkat provinsi dan membawa pulang kebanggaan bagi madrasah.Dengan persiapan matang dan semangat pantang menyerah, Sri Mulyani kini membawa harapan besar, tidak hanya bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi MI Bustanul Huda Dawuhan dan Kabupaten Tegal. Semua pihak berharap, Sri dapat menorehkan prestasi lebih tinggi lagi di tingkat provinsi dan seterusnya, serta menjadi teladan bagi generasi penerus.