Lebaksiu – MTsN 1 Tegal menggelar upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 dengan penuh khidmat dan makna pada Selasa (20/5). Bertempat di indoor madrasah, seluruh warga madrasah, mulai dari guru, tenaga kependidikan, hingga para peserta didik, mengikuti jalannya upacara dengan tertib dan penuh semangat kebangsaan.
Kepala Madrasah, H. Ahmad Zahid, dalam amanatnya selaku pembina upacara, menyampaikan pesan penting yang merujuk pada nilai-nilai historis peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Ia mengingatkan bahwa 20 Mei 1908 merupakan momentum penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, ketika rakyat mulai menyadari pentingnya persatuan dan kesadaran kolektif untuk bangkit dari keterbelakangan. Ia menyebut, semangat yang dibawa oleh organisasi Boedi Oetomo saat itu adalah titik balik kesadaran nasional yang perlu terus diwariskan, khususnya dalam dunia pendidikan.
Mengutip pepatah Arab “Syubbanul yaum rijalul ghod” Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan, Kepala Madrasah menegaskan bahwa peserta didik saat ini tidak hanya sedang menimba ilmu, tetapi juga sedang mempersiapkan diri menjadi generasi yang akan membawa perubahan di masa depan. Karena itu, ia mengajak para siswa untuk membangun kemandirian berpikir, wawasan global, serta kepekaan terhadap lingkungan.
“Anak-anak kita hari ini harus tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berwawasan luas dan peduli terhadap lingkungan hidup. Merawat tanaman di sekitar kelas, menjaga kebersihan lingkungan, dan menyadari pentingnya udara bersih adalah bagian dari tanggung jawab masa depan. Oksigen yang kalian hirup hari ini adalah hasil dari pohon-pohon yang kalian jaga,” ujarnya.
Upacara berlangsung dengan lancar, penuh kekhidmatan, dan sarat pesan kebangsaan. Nuansa semangat nasionalisme tampak dalam ekspresi peserta upacara yang mendengarkan dengan seksama dan mengikuti setiap rangkaian dengan tertib. Para siswa juga diajak untuk merefleksikan makna kebangkitan dalam konteks kekinian—yakni dengan semangat belajar, berinovasi, serta membangun kepekaan sosial dan lingkungan.
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini menjadi momentum yang tidak hanya mengenang sejarah, tetapi juga menanamkan nilai-nilai karakter yang relevan dengan tantangan zaman. Di tengah era global dan perkembangan teknologi yang cepat, Kepala Madrasah menekankan pentingnya memiliki jati diri yang kuat, dengan tetap berpijak pada nilai-nilai kebangsaan dan kepedulian sosial.