Lebaksiu – Kelompok Kerja Guru (KKG) kecamatan Lebaksiu kembali mengadakan kegiatan rutin bulanan yang kali ini difokuskan bagi para guru kelas 1, 2, dan 3 Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kecamatan Lebaksiu. Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu ( 09/11) ini diikuti oleh 70 peserta dari kalangan guru dengan satu tujuan yang sama: menyamakan persepsi dan memperdalam pemahaman dalam proses pembelajaran di madrasah.
Hj. Muslimah, seorang guru berpengalaman dari MIN 1 Tegal, diundang sebagai narasumber utama dalam kegiatan tersebut. Dalam pemaparannya, ia menekankan pentingnya setiap pelajaran sebagai kunci bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan logika sejak dini. Hj. Muslimah menegaskan bahwa memahami metode pembelajaran yang tepat merupakan hal esensial agar materi mudah diterima siswa dan pembelajaran menjadi lebih efektif.
“Kegiatan KKG ini merupakan kebutuhan bagi para guru untuk terus mengasah keterampilan mereka. Dengan menerapkan metode Gasing — singkatan dari ‘Gampang, Asik, dan Menyenangkan’ — kita bisa membuat pembelajaran terasa lebih mudah dan menarik bagi siswa,” ungkap Hj. Muslimah. Ia menekankan bahwa metode Gasing adalah pendekatan kreatif yang dapat mengubah cara siswa memahami materi dengan cara yang ringan dan menyenangkan.
Kepala MIN 1 Tegal, dalam sambutannya, juga mengingatkan pentingnya peningkatan kompetensi guru dalam menemukan metode pembelajaran yang sesuai. “Guru harus terus belajar dan berinovasi. Jika guru dapat menemukan metode yang tepat, Insya Allah, pembelajaran di kelas akan berjalan dengan lancar dan hasilnya pun optimal,” ujarnya dengan penuh keyakinan. Hal ini menjadi motivasi bagi para guru untuk tidak ragu mencoba metode-metode baru.
Selain pemaparan dari Hj. Muslimah, para peserta juga diberikan kesempatan untuk praktik langsung menerapkan metode Gasing dalam beberapa sesi simulasi. Dengan metode ini, guru diajak untuk mengasah kreativitas dan merancang pembelajaran yang dapat menarik minat siswa tanpa mengesampingkan pemahaman konsep. Para guru tampak antusias dan tertarik untuk menerapkan metode ini dalam kelas mereka masing-masing.
Ketua KKG MI Kecamatan Lebaksiu, Pak Komarudin, juga memberikan arahan kepada para peserta. Ia berharap para guru yang telah mengikuti pelatihan ini segera mengimplementasikan metode Gasing dalam kegiatan belajar mengajar mereka. “Saya harap setelah ini, para guru bisa menerapkan metode Gasing dengan sepenuh hati. Dengan begitu, kualitas pembelajaran akan meningkat dan siswa akan lebih mudah memahami materi,” pesannya.
Para peserta kegiatan KKG ini merasa mendapatkan wawasan baru yang sangat berguna. Mereka berpendapat bahwa metode Gasing menawarkan pendekatan segar yang tidak hanya memudahkan pemahaman bagi siswa, tetapi juga membuat proses mengajar menjadi lebih dinamis dan interaktif. Beberapa guru bahkan berbagi ide tentang bagaimana mengadaptasi metode ini pada mata pelajaran yang berbeda di kelas mereka.
Dengan adanya kegiatan KKG ini, diharapkan kualitas pembelajaran di madrasah-madrasah Lebaksiu semakin meningkat. Komitmen para guru untuk terus belajar dan berinovasi akan menjadi fondasi penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan efektif bagi siswa-siswi MI di kecamatan ini.
