Bojong — Suasana religi dan seni berpadu harmonis di hari ketiga gelaran Classmeeting MTs Negeri 4 Tegal. Kegiatan lomba Kaligrafi yang digelar pada Senin (16/6), sukses memikat perhatian dengan menampilkan karya-karya estetis dari para peserta didik kelas VII dan VIII. Setiap kelas mengirimkan dua perwakilan terbaiknya, menjadikan kompetisi ini sarat dengan semangat dan kreativitas islami.
Yang paling mencuri perhatian? Tentu saja, keberhasilan peserta dari kelas 8A yang menyabet Juara I dalam ajang Kaligrafi kali ini. Dengan sentuhan seni yang halus dan penuh makna, karya mereka berhasil memikat dewan juri hingga mengantarkan ke podium tertinggi.
“Alhamdulillah, dalam lomba Kaligrafi kali ini mendapat Juara I,” ujar Bapak Ma’mur Pujiharto, Wali Kelas 8A, penuh rasa bangga sambil menunjukkan piagam penghargaan yang diraih anak didiknya.
Yang menarik, lomba kaligrafi ini dilaksanakan dalam dua babak: penyisihan secara online, dan babak final secara offline yang berlangsung khidmat di Masjid Asy-Syifa MTsN 4 Tegal. “Setelah lolos babak penyisihan, dilanjutkan mengikuti babak final,” tambah Ma’mur menjelaskan alur perlombaan.
Lomba ini bukan hanya ajang hiburan pasca ujian, tetapi juga sarana pencarian bibit unggul seni kaligrafi untuk mewakili madrasah di tingkat kompetisi yang lebih tinggi di masa depan.
Kepala MTsN 4 Tegal, Sustanto, turut memberikan apresiasi atas semangat dan prestasi para peserta didik. “Selamat dan sukses untuk ananda, orang tua, dan para pembinanya,” tuturnya. Ia juga mengapresiasi bidang-bidang lain yang turut meramaikan Classmeeting seperti olahraga, seni tari, dan seni suara dalam satu kesatuan acara bertema SENDRATASIK (Seni, Drama, Tari, Musik).
Dengan semangat berkarya dan berprestasi yang terus menyala, MTsN 4 Tegal membuktikan bahwa seni islami seperti kaligrafi mampu menjadi panggung pembentukan karakter sekaligus kreativitas peserta didik.