BOJONG — bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Indonesia ke-78 yang mengusung tema “Koperasi Maju, Indonesia Adil Makmur”, Koperasi Simpan Pinjam (KSP) MTs Negeri 4 Tegal turut memperingatinya dengan cara yang unik dan produktif. Di tengah masa libur akademik, pengurus KSP tetap menggelar rapat rutin sebagai bentuk komitmen dalam memajukan koperasi sekolah.Sabtu (12/7/2025).
Rapat yang digelar di ruang koperasi ini membahas dua hal utama, yakni laporan keuangan koperasi serta persiapan penataan dan pengelolaan kantin madrasah. Meski suasana kampus masih lengang karena belum dimulainya tahun ajaran baru, para pengurus koperasi tetap hadir penuh semangat.
Ketua KSP MTsN 4 Tegal, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa momentum Hari Koperasi menjadi pengingat penting akan peran koperasi sebagai motor ekonomi kerakyatan, bahkan di lingkungan pendidikan. “Koperasi sekolah bukan hanya wadah simpan pinjam, tapi juga sarana pendidikan ekonomi dan penguatan karakter siswa,” ujarnya.
Selain menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan semester sebelumnya, rapat juga membahas detail rencana penataan ulang kantin madrasah. Kantin yang selama ini menjadi salah satu pusat aktivitas siswa akan ditata lebih rapi dan sistematis agar siap menyambut siswa baru dan lama saat pembelajaran dimulai.
Pengelolaan kantin juga akan melibatkan unsur koperasi siswa secara aktif. Harapannya, kegiatan koperasi tak hanya bersifat administratif, tetapi juga edukatif. “Kita ingin koperasi menjadi laboratorium kewirausahaan bagi siswa. Mulai dari pemahaman tentang transaksi, pelayanan, hingga manajemen stok makanan dan minuman,” terang salah satu pengurus.
Langkah ini mendapat dukungan penuh dari pihak madrasah yang menginginkan lingkungan sekolah menjadi ruang pembelajaran yang holistik, termasuk dalam hal ekonomi mikro. Pelayanan kantin yang baik juga diharapkan dapat menunjang kenyamanan dan kesehatan siswa selama kegiatan belajar berlangsung.
Dengan semangat Hari Koperasi, KSP MTs Negeri 4 Tegal menegaskan komitmennya untuk terus tumbuh dan berkontribusi. “Koperasi maju bukan hanya slogan. Di madrasah, kami wujudkan melalui langkah nyata dan semangat gotong royong,” pungkas salah satu pengurus dengan optimistis.