Slawi (Humas) – Dalam rangka meningkatkan kesiapan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) menuju sertifikasi profesional, mahasiswa PPG Kabupaten Tegal dan Kota Tegal UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan mengikuti kegiatan Penguatan Persiapan Uji Kompetensi Peserta PPG (UKPPPG) Batch 3 Tahun 2025, yang digelar pada Senin (13/10/2025) di Grand Dian Hotel Slawi.
Kegiatan ini diikuti oleh para guru PAI dari berbagai jenjang sekolah di Kabupaten dan Kota Tegal, serta menghadirkan sejumlah narasumber dari UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal, H.M. Aqsho, menekankan pentingnya mempersiapkan diri secara sungguh-sungguh dalam menghadapi UKPPPG, baik dari sisi akademik maupun spiritual.
“Kesempatan menjadi guru profesional harus disiapkan sebaik-baiknya. Niatkan untuk mengagungkan kalimat Allah, mengajar dalam keadaan suci, berpakaian yang baik, serta senantiasa mendoakan murid-murid kita. Guru agama semoga menjadi teladan, baik bagi guru lain maupun di lingkungan masyarakat,” ujar H.M. Aqsho.
Beliau juga menambahkan bahwa guru agama memiliki peran strategis dalam membentuk karakter generasi muda yang beriman, berakhlak, dan berwawasan kebangsaan.
Sementara itu, Kepala BAZNAS Kota Tegal, Harun Abdi Manap, menegaskan bahwa pelaksanaan Program PPG bagi guru PAI dibiayai sepenuhnya dari APBD dan Baznas Kabupaten Tegal tanpa ada pungutan lain di luar ketentuan.
“PPG ini murni dibiayai dari APBD dan Baznas. Tidak ada pungutan tambahan apa pun. Jika ada pihak yang meminta pungutan di luar itu, mohon segera laporkan kepada Baznas,” tegasnya.

Dari pihak kampus, Dekan II Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan, Ely Mufidah, menyampaikan motivasi kepada peserta agar tetap optimistis dalam menghadapi ujian.
“Tahun lalu alhamdulillah 100 persen peserta lulus. Tahun ini insya Allah juga lulus 100 persen. UIN Gus Dur akan terus mendampingi Bapak-Ibu, mulai dari proses pengunggahan berkas hingga membantu jika mengalami kendala jaringan,” tuturnya.

Adapun perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tegal turut menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap sinergi antara Kemenag, UIN, dan Baznas dalam memfasilitasi peningkatan mutu guru agama di daerah.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para peserta untuk memperkuat kesiapan menghadapi UKPPPG sekaligus memperteguh niat dalam menjalankan tugas mulia sebagai pendidik yang profesional, berintegritas, dan berakhlak.
