Bojong, 8 Februari 2025 – Ramadan tahun ini membawa angin segar bagi para siswa di MTs Negeri 4 Tegal, khususnya dalam kegiatan pembelajaran seni kaligrafi. Sebagai bagian dari program praktik yang dilakukan selama bulan suci ini, para siswa diajak untuk lebih mendalami seni menulis huruf hijaiyah melalui metode latihan yang terstruktur dan menyenangkan.
Pembelajaran kaligrafi di kelas dimulai dengan pendekatan klasikal, di mana setiap siswa maju satu per satu untuk mempraktikkan penulisan kaligrafi di depan kelas. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap individu dapat mengetahui dengan jelas posisi yang benar dalam menulis huruf hijaiyah dan mengoreksi kesalahan yang ada secara langsung. Pengajaran yang bersifat individual ini memberikan perhatian lebih pada kemampuan setiap siswa, agar mereka dapat berkembang sesuai dengan potensi masing-masing.
Sebagai pengajar, sangat penting untuk memaksimalkan pendidikan dan perhatian agar kualitas tulisan Arab dan potensi yang dimiliki setiap anak dapat berkembang secara optimal. Dengan menggunakan metode latihan yang tepat, pengajaran seni kaligrafi bisa menjadi proses yang tidak hanya bermanfaat tetapi juga menyenangkan bagi para siswa. Evaluasi yang dilakukan pada penerapan metode ini menunjukkan hasil yang positif. Siswa tidak hanya lebih memahami cara menulis dengan benar, tetapi juga merasakan kesenangan dalam setiap latihan yang diberikan.
Metode latihan ini tidak hanya mengajarkan teknis menulis, tetapi juga membantu anak-anak mengembangkan rasa cinta terhadap seni kaligrafi. Terlihat jelas dari antusiasme mereka yang tinggi, sering bertanya, dan aktif mengikuti setiap tahapan latihan. Bahkan, banyak siswa yang menunjukkan keberanian untuk mencoba lebih banyak eksperimen dengan variasi tulisan mereka.
Selain itu, hasil dari penerapan metode latihan ini juga tercermin dalam prestasi para siswa. Mereka semakin percaya diri untuk mengikuti berbagai lomba kaligrafi yang diselenggarakan, dan sejumlah prestasi membanggakan pun berhasil mereka raih. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa pendekatan yang dilakukan selama pembelajaran seni kaligrafi di MTs Negeri 4 Tegal memberikan dampak yang positif bagi perkembangan keterampilan seni para siswa.
Dengan demikian, pelajaran seni kaligrafi tidak hanya menjadi sarana pengembangan keterampilan menulis, tetapi juga membantu para siswa untuk lebih mencintai seni dan melatih ketekunan serta kesabaran. Ke depannya, semoga metode latihan dan praktik ini terus diterapkan dengan semakin baik, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi generasi muda yang gemar menulis kaligrafi.