Dinas Sosial Kabupaten Tegal telah merayakan Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Tingkat Kabupaten Tegal sekaligus peresmian Gedung Sentra Kreasi Trengginas (Senin, 30 Desember 2024).
Pada acara tersebut Dinas Sosial mengundang 84 tamu undangan baik tingkat Provinsi maupun dari Forkompinda, DPRD Kab, perguruan tinggi, SLB, RSUD, Perusahaan, Baznas Kab., Camat dan Kepala Desa Inklusi se-Kab. Tegal serta Komunitas Disabilitas yang ada di Kab. Tegal. Khusus Desa Inklusi diminta menghadirkan 5 orang dan bagi komunitas disabilitas menghadirkan 10 orang.
Pelaksanaan kegiatan diawali dengan pawai pada pagi hari itu juga, dimulai dari masjid Agung Slawi menuju ke Dinas Sosial. Acara berlangsung sangat meriah, disamping ada bazar juga ada penampilan dari komunitas disabilitas.
Pj Bupati Tegal Agustyarsyah melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Tegal Suspriyanti meresmikan penggunaan sentra kreasi trengginas di Dinas Sosial Kabupaten Tegal. Suspriyanti menuturkan peresmian sentra kreasi trengginas merupakan Langkah strategis dalam Upaya pemberdayaan ekonomi kreatif. Suspriyanti juga mengapresiasi rangkaian kegiatan peringatan HDI dan HKSN yang telah diselenggarakan oleh Dinas Sosial mulai dari donor darah dan pemeriksaan TB yang menyasar 500 buruh pabrik di 23 perusahaan.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Iwan Kurniawan menyampaiakn Pembangunan sentra Kreasi Trengginas mendasari peraturan daerah Kabupaten Tegal nomor 5 tahun 2021 tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang disabilitas.
“Fungsi dari dibangunnya sentra kreasi ini adalah sebagai kegiatan penyandang disabilitas dan pilar-pilar social dan juga sebagai showroom produk dan tempat magang untuk kewirausahaan yang sudah dilatihkan kepada para penyandang disabilitas maupun kepada pilar-pilar social”. Tutur Iwan
Pada acara tersebut juga diserahkan penghargaan inklusi award dan Trengginas Award kepada para pahlawan social baik perorangan, Lembaga dan Perusahaan atas kepedulian dan kontribusi nyata bagi disabilitas di Kabupaten Tegal.
Muktaromah, penyuluh Agama Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal merupakan salah satu penerima inklusi award. Muktaromah telah melakukan pendampingan kepada komunitas disabilitas sejak tahun 2021.
“Ada dua komunitas yang intens saya dampingi yaitu Dunia Tak lagi Sunyi (DTLS) Kabupaten tegal komunitas keluarga dengan anak penyandang Tuna rungu wicara dan Yayasan Cerebral Palsy Trengginas (YCPT) Kabupaten Tegal komunitas keluarga dengan anak penyandang Cerebral Palsy (CP). Tahun 2023 saya mendapat inklusi Award untuk kategori Perorangan dan Saya tidak menyangka tahun ini mendapat award lagi untuk kategori yang sama. Semangat saya dalam melakukan pendampingan pada komunitas ini adalah bahwa kita semua sama dihadapan Allah SWT, sekalipun ada perbedaan. Saya ingin ilmu dan hidup saya bermanfaat pada komunitas Istimewa ini.” Tutur Muktaromah. (MH. IPARI)