Bojong – Seluruh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan MTs Negeri 4 Tegal mengikuti kegiatan sosialisasi pengisian absensi dan analisa tunjangan melalui aplikasi EMIS (Education Management Information System) pada Jumat (31/1). Kegiatan ini dipandu oleh petugas operator EMIS, Ika Atikoh, yang menjelaskan secara detail teknis pengisian absensi dan sinkronisasi analisa tunjangan. Sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan seluruh personil memahami prosedur yang berlaku dan dapat mengisi data dengan akurat.
Ika Atikoh memulai sosialisasi dengan menjelaskan langkah-langkah pengisian absensi. Setiap personil diminta membuka akun EMIS menggunakan email dan password masing-masing. Setelah masuk, mereka memilih menu absensi yang akan menampilkan data kehadiran berdasarkan bulan, hari, dan tanggal. Setiap hari, personil wajib mengisi jam kehadiran masuk dan pulang sesuai dengan data yang tercatat, baik melalui fingerprint maupun absensi online.
Setelah pengisian absensi selesai hingga satu bulan penuh, data tersebut harus dilengkapi dengan file aplikasi absensi sebagai data pendukung. Hal ini penting untuk memastikan keakuratan dan keabsahan data kehadiran. Ika Atikoh menekankan bahwa pengisian absensi secara rutin dan tepat waktu akan memudahkan proses administrasi dan analisa tunjangan.
Kegiatan dilanjutkan dengan sinkronisasi analisa tunjangan. Pada tahap ini, sistem akan menganalisis apakah masing-masing personil sudah memenuhi syarat untuk menerima tunjangan. Jika status menunjukkan “layak”, artinya data pendukung seperti jumlah jam mengajar dan linieritas ijazah dengan bidang pembelajaran sudah sesuai. Namun, jika status “belum layak”, personil harus segera mengecek dan melengkapi data yang belum memenuhi syarat.
Ika Atikoh menjelaskan bahwa ketidaklayakan tunjangan biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti jumlah jam mengajar yang kurang atau ketidaksesuaian ijazah dengan mata pelajaran yang diampu. “Jika ada keterangan belum layak, segera perbaiki data pendukungnya agar tidak menghambat proses pencairan tunjangan,” pesannya.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat respons positif dari seluruh peserta. Salah satu tenaga pendidik, Bapak Ahmad, menyatakan bahwa sosialisasi ini sangat membantu. “Dengan penjelasan yang detail, kami jadi lebih paham bagaimana mengisi absensi dan memastikan data tunjangan kami valid. Ini sangat penting untuk kelancaran administrasi,” ujarnya.
Diharapkan, setelah sosialisasi ini, seluruh tenaga pendidik dan kependidikan MTs Negeri 4 Tegal dapat mengisi absensi dan melengkapi data pendukung dengan lebih disiplin. Hal ini tidak hanya memastikan kelancaran proses administrasi, tetapi juga mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan tunjangan. Dengan demikian, MTs Negeri 4 Tegal semakin siap menghadapi tuntutan administrasi modern yang efisien dan terintegrasi.