Slawi – Suasana Masjid Dar El Salam MTs Negeri 2 Tegal berubah menjadi lautan doa dan haru pada Selasa siang (23/4), saat keluarga besar madrasah tersebut menggelar acara perpisahan dan doa bersama bagi lima guru tercinta yang akan berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini. Acara yang dimulai pukul 13.00 WIB ini bukan sekadar perpisahan biasa, melainkan momen penuh makna spiritual dan kekeluargaan.
Kelima guru yang akan berangkat ke Tanah Suci adalah Hj. Alfiyah, selaku Kepala Madrasah, serta Rojiun, Asa Rahmawati Putri, Habibah, dan Latifah Hanum, Keberangkatan mereka menjadi kebanggaan sekaligus momen mengharukan bagi seluruh sivitas madrasah.
Dalam sambutannya, Hj. Alfiyah menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas kesempatan untuk memenuhi panggilan Allah SWT. Beliau juga memohon doa restu dari seluruh keluarga besar madrasah agar perjalanannya bersama para guru lainnya diberikan kelancaran, keselamatan, dan meraih haji yang mabrur. “Saya mohon maaf dan doa dari semuanya. Semoga kami kembali dengan hati yang bersih dan semangat baru untuk mendidik generasi bangsa,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Suasana semakin emosional saat Latifah Hanum, mewakili para calon jamaah haji lainnya menyampaikan sambutan balasan. Ia mengungkapkan rasa haru dan terima kasih atas perhatian yang luar biasa dari rekan-rekan guru dan pegawai. “Kami berangkat membawa semangat, doa, dan kenangan indah dari keluarga besar MTs Negeri 2 Tegal. Mohon jaga silaturahmi dan semoga kami kembali membawa berkah untuk madrasah tercinta,” tuturnya lirih.
Rangkaian acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh H. Taufik. Dalam suasana yang khusyuk, para hadirin menengadahkan tangan, memohon agar para calon tamu Allah SWT diberikan kemudahan dalam menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji.
Momen puncak terjadi saat seluruh guru dan staf bersalaman satu per satu dengan para calon jamaah haji. Pelukan hangat, tangisan haru, dan kalimat perpisahan yang penuh keikhlasan mengalir tanpa bisa dibendung. Tak sedikit yang terlihat menyeka air mata di tengah haru biru suasana perpisahan.
Lebih dari sekadar acara seremoni, kegiatan ini menjadi wujud kuatnya ikatan emosional dan spiritual antara sesama warga madrasah. Kebersamaan yang dibangun selama bertahun-tahun terasa sangat nyata dalam pelukan dan doa-doa yang dipanjatkan bersama.
Kehangatan acara ini juga menjadi cerminan budaya kerja MTs Negeri 2 Tegal yang menjunjung tinggi nilai kekeluargaan, spiritualitas, dan solidaritas. Di tengah kesibukan akademik, madrasah ini tetap memelihara ruh kebersamaan yang menjadi energi positif bagi seluruh warganya.
Dengan menggelar acara ini, MTs Negeri 2 Tegal tak hanya melepas kepergian lima guru ke Tanah Suci, tetapi juga turut mengiringi mereka dengan doa dan cinta yang tak ternilai. Harapannya, mereka pulang dengan predikat haji mabrur dan semangat baru untuk terus menebar ilmu dan kebaikan.