Slawi – MTs Negeri 2 Tegal bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) mengadakan kegiatan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) bagi seluruh siswa. Kegiatan yang berlangsung di ruang komputer MTs Negeri 2 Tegal ini dilaksanakan pada tiga sesi, yaitu tanggal 19, 26 Oktober, dan terakhir pada 2 November 2024. Pembagian jadwal ini diatur agar setiap siswa mendapatkan pelayanan yang optimal tanpa harus menunggu terlalu lama.
Pelaksanaan kegiatan pembuatan KIA ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi anak-anak dalam mengakses berbagai layanan dasar. KIA sendiri merupakan dokumen penting yang berfungsi sebagai identitas resmi anak di bawah 17 tahun. Dengan memiliki KIA, para siswa diharapkan dapat lebih mudah mengakses layanan pendidikan, kesehatan, dan fasilitas lain yang mendukung perkembangan mereka.
Wakil Kepala Kesiswaan MTs Negeri 2 Tegal, Nane, menyatakan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap hak-hak anak. “Kegiatan ini sangat penting untuk mendukung hak anak dalam mendapatkan layanan dasar. Dengan adanya KIA, anak-anak akan lebih mudah mengakses berbagai program pemerintah yang mendukung perkembangan mereka,” ujarnya. Nane menambahkan bahwa MTs Negeri 2 Tegal berupaya semaksimal mungkin memastikan seluruh siswa terdata dan memperoleh hak mereka sebagai warga negara.
Untuk memastikan pelayanan yang maksimal, kegiatan ini diatur dalam tiga sesi agar seluruh siswa mendapatkan kesempatan yang sama tanpa terjadi kerumunan. Setiap sesi dihadiri oleh petugas Dukcapil yang langsung melakukan pendataan dan pembuatan KIA. Pendekatan bertahap ini juga memudahkan petugas dalam memverifikasi data siswa dengan lebih cermat dan efisien, sehingga mengurangi potensi kesalahan dalam pendataan.
Inisiatif MTs Negeri 2 Tegal ini mendapat sambutan hangat dari para siswa dan orang tua. Mereka sangat antusias mengikuti proses pembuatan KIA, menyadari betapa pentingnya dokumen ini untuk masa depan anak-anak mereka. Dengan adanya KIA, para siswa memiliki akses yang lebih mudah ke berbagai program pemerintah dan fasilitas lain yang mereka butuhkan, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
Kerja sama antara MTs Negeri 2 Tegal dan Dukcapil ini juga merupakan langkah nyata sekolah dalam mewujudkan kepedulian terhadap hak-hak anak. Dengan dokumen resmi yang mereka miliki, siswa tidak hanya diakui secara administratif tetapi juga dapat menikmati berbagai manfaat dari pemerintah, seperti potongan biaya transportasi, akses perpustakaan, dan program-program pendukung lainnya.
MTs Negeri 2 Tegal berharap, melalui kegiatan ini, para siswa semakin sadar akan pentingnya memiliki identitas resmi sejak dini. Selain itu, sekolah juga berkomitmen untuk terus mendukung program-program pemerintah yang berfokus pada pemenuhan hak-hak anak di bidang pendidikan dan kesehatan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para siswa dan mendukung mereka untuk tumbuh menjadi generasi penerus yang berkualitas.
Dengan suksesnya pelaksanaan kegiatan ini, MTs Negeri 2 Tegal menegaskan posisinya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mengutamakan aspek akademik, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan siswa dan hak-hak mereka sebagai generasi penerus bangsa.