Slawi — Suasana Sabtu pagi di MTs Negeri 2 Tegal diwarnai semangat literasi. Para siswa kelas VIII mengikuti kegiatan Sabtu literasi di ruang perpustakaan, sebagai bagian dari program madrasah untuk menumbuhkan budaya membaca dan menulis (14/06).
Kegiatan dilaksanakan secara bergiliran per sesi, dengan setiap sesi diikuti oleh tiga kelas. Hal ini dilakukan agar suasana tetap tertib, nyaman, dan kondusif bagi siswa dalam memilih dan membaca buku.
Dalam suasana yang tenang, siswa tampak antusias memilih buku sesuai minat masing-masing, mulai dari novel fiksi, buku motivasi, sejarah, hingga biografi tokoh nasional.
“Aku baca novel tentang persahabatan. Ceritanya seru dan bikin semangat,” ujar Roro, siswa kelas VIII U7.
Setelah membaca, siswa diminta menulis resensi sederhana berisi informasi dasar buku serta ringkasan isi. Kegiatan ini menjadi sarana untuk melatih keterampilan menulis dan menyampaikan gagasan berdasarkan bacaan mereka.
Para wali kelas turut mendampingi jalannya kegiatan, memberikan arahan dalam memilih buku dan membimbing proses penulisan resensi. “Di kelas VIII, kami mulai dorong siswa tidak hanya menceritakan ulang isi buku, tapi juga menuliskan pendapat mereka. Ini penting untuk melatih kemampuan berpikir kritis,” ujar Nur Azizah, salah satu wali kelas.
Selain meningkatkan minat baca, kegiatan ini juga menjadi ruang reflektif bagi siswa untuk mengeksplorasi ide, memperluas kosakata, dan memperkuat kemampuan menyampaikan pikiran secara tertulis.
Melalui kegiatan literasi seperti ini, MTs Negeri 2 Tegal berharap budaya literasi tidak hanya menjadi program, tapi menjadi bagian dari kebiasaan belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi para siswa.
