Dukuhwaru — Kamis (31/7/2025) Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Dukuhwaru menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Kemasjidan bagi para pengurus Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) se-Kecamatan Dukuhwaru, bertempat di Masjid Nurul Hasan, Dukuhwaru.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala KUA Dukuhwaru, Ahmad Muzani, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya penataan manajemen masjid yang baik dan profesional. Ia juga menyampaikan bahwa masjid harus menjadi pusat toleransi yang meneduhkan, baik dalam internal umat Islam maupun dalam menjalin harmoni antar umat beragama.
“Masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga harus menjadi pusat kegiatan sosial dan toleransi yang membangun kesejukan di tengah masyarakat,” tegasnya.
Kegiatan ini diikuti oleh para pengurus BKM dari berbagai desa di wilayah Kecamatan Dukuhwaru, dengan menghadirkan narasumber dari penyuluh agama Islam KUA Dukuhwaru, yakni Ahmad Masruri, Munawar, dan Darismanto.
Adapun materi yang disampaikan dalam pembinaan meliputi:
- Manajemen Kemasjidan
- Memaksimalkan Fungsi Masjid sebagai Pusat Pemberdayaan Umat
- Tata Cara dan Persyaratan Ikrar Wakaf
Melalui pembinaan ini, diharapkan para pengurus BKM semakin memahami peran strategis masjid tidak hanya dalam bidang keagamaan, tetapi juga sosial dan kemasyarakatan, serta mampu mengelola masjid secara lebih profesional dan inklusif.
KUA Dukuhwaru berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kapasitas pengurus masjid guna memperkuat fungsi masjid sebagai pusat peradaban dan toleransi di tengah masyarakat.