Slawi – Dalam atmosfer yang hangat dan penuh semangat kebersamaan, Kementerian Agama Kabupaten Tegal menggelar rapat koordinasi sekaligus survei lokasi di MTs Negeri 2 Tegal pada Rabu pagi (21/05/25). Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk mempersiapkan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) PPPK Tahap 2, khususnya untuk ujian moderasi yang akan diikuti oleh 62 peserta dari berbagai latar belakang.
Rombongan Kemenag yang dipimpin oleh Plt. Kasubag TU, H. Mujahidin Nurburhan, diterima dengan tangan terbuka oleh Plh. Kepala MTs Negeri 2 Tegal, H. Fatchurodji, bersama jajaran pimpinan sekolah. Dalam pertemuan yang berlangsung cair namun tetap serius, kedua belah pihak berdiskusi tentang berbagai aspek teknis pelaksanaan ujian.
Tak hanya duduk di ruang rapat, tim dari Kemenag juga melakukan inspeksi langsung ke beberapa ruang kelas yang direncanakan menjadi lokasi ujian. Hasil dari survei tersebut menetapkan bahwa ruang kelas 8U1 akan difungsikan sebagai sekretariat, sedangkan ruang ujian peserta akan menggunakan kelas 8U2, 7U1, dan 7U2.
“Kami menyambut baik kepercayaan yang diberikan kepada MTs Negeri 2 Tegal sebagai lokasi ujian SKTT PPPK. Insyaallah, kami siap memfasilitasi dan mendukung pelaksanaannya dengan sebaik mungkin,” ujar H. Fatchurodji dengan penuh optimisme.
Meskipun kesiapan teknis sudah mencapai tahap akhir, tanggal pasti pelaksanaan ujian masih menunggu pengumuman resmi dari Kementerian Agama pusat. Hingga kini, informasi sementara hanya diteruskan secara informal melalui pesan WhatsApp kepada Kepala Tata Usaha MTs Negeri 2 Tegal, Ibu Jaziroh.
Namun, ketidakpastian tanggal ini tidak menyurutkan semangat pihak MTs Negeri 2 Tegal. Semuanya telah disiapkan, mulai dari sarana hingga koordinasi internal, demi memastikan ujian berjalan lancar dan sukses.
Dengan kesiapan maksimal dan semangat kolaboratif, MTs Negeri 2 Tegal membuktikan diri sebagai institusi pendidikan yang tak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga tangguh dalam mendukung program nasional. Kini, mereka tinggal menanti aba-aba dari pusat untuk melangkah ke tahap eksekusi.