Adiwerna – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tegal, M. Aqsho, menyerahkan bantuan dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag Kabupaten Tegal kepada pengurus Masjid Nurul Ittihad. Penyerahan bantuan ini berlangsung dalam acara Tarawih dan Silaturahim (Tarhim) Pemerintah Kabupaten Tegal bersama masyarakat di Masjid Nurul Ittihad, Adiwerna, pada Senin (24/3). Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Tegal, H. Ishack Maulana Rohman, Wakil Bupati, jajaran Forkopimda, Forkopincam, kepala desa se-Kecamatan Adiwerna, tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas keagamaan, dan para pemangku kepentingan lainnya.
Dalam pernyataannya, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tegal, H.M. Aqsho, menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap pengelolaan tempat ibadah dan mendukung kegiatan keagamaan. “Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk mendukung berbagai aktivitas di Masjid Nurul Ittihad, terutama dalam kesejahteraan Takmir Masjid Nurul Ittihad Adiwerna,” ujarnya.
Sementara itu, KH. Husni Faqih, selaku Pembina Yayasan Nurul Ittihad, mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tegal. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara Tarhim di Masjid Nurul Ittihad. “Kami mengucapkan ahlan wa sahlan kepada Bupati, Wakil Bupati, dan seluruh rombongan. Terima kasih atas bantuan yang diberikan, yang tentunya sangat bermanfaat untuk mendukung kegiatan masjid, terutama dalam mengurus anak yatim dan membina lebih dari 500 santri di madrasah kami,” ungkapnya.
KH. Husni Faqih juga menyampaikan permohonan maaf apabila dalam penyelenggaraan acara Tarhim di Masjid Nurul Ittihad terdapat kekurangan. “Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan acara ini. Namun, kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya di bidang keagamaan dan sosial,” tambahnya.
Bupati Tegal, H. Ishack Maulana Rohman, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan Tarhim ini merupakan rangkaian putaran terakhir dari kunjungan di 18 kecamatan se-Kabupaten Tegal. “Kegiatan ini bukan hanya sekedar ibadah bersama, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk hadir di tengah masyarakat, mendengarkan aspirasi, dan menjalin sinergi demi kemajuan Kabupaten Tegal,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Tegal telah mengalokasikan dana sebesar Rp32 miliar untuk mendukung berbagai kegiatan keagamaan di 18 titik acara Tarhim. “Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap kegiatan keagamaan, baik di masjid, mushola, maupun lembaga keagamaan lainnya. Kami berharap, dengan adanya sinergi yang baik antara pemerintah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat, kita dapat bersama-sama membangun Kabupaten Tegal menjadi lebih maju dan sejahtera,” jelasnya.
Wakil Bupati Tegal menambahkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun sektor keagamaan. “Kami sangat mengapresiasi peran aktif tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam membina umat. Dengan kerjasama yang baik, kita bisa mewujudkan masyarakat yang religius dan berkarakter,” ucapnya.
Acara Tarhim tersebut juga diisi dengan mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh KH. Agus Tri Jazuli. Dalam ceramahnya, beliau mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan meningkatkan ibadah di bulan suci Ramadan. “Ramadan adalah momentum bagi kita untuk memperbaiki diri, memperkuat ukhuwah Islamiyah, dan terus berbagi kebaikan di tengah masyarakat,” tuturnya.
Kegiatan Tarhim di Masjid Nurul Ittihad ini diakhiri dengan doa bersama untuk kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Tegal. Dengan semangat kebersamaan dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan berbagai program pembangunan, terutama di bidang keagamaan, dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
