(Humas) Slawi-Dalam rangka pembekalan mental remaja usia sekolah, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal melalui unit kerja KUA Adiwerna sukses menyelenggarakan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) di lingkungan SMKN 2 Adiwerna selama 4 hari dari Senin hingga Kamis (18-21/24) yang lalu.
Kegiatan bimbingan remaja tersebut diikuti ratusan siswa-siswi yang merupakan gabungan dari kelas X hingga XII. Sejumlah dewan guru juga tampak aktif mendampingi mereka selama proses kegiatan BRUS.
Para mentor kegiatan yang merupakan para Penyuluh Agama, baik PNS, PPPK dan Non PNS, memaparkan beragam materi pembelajaran sikap dan mental para remaja. Materi utama terkait kiat remaja sehat dan hirarki nilai atau prinsip yang diminati remaja disampaikan oleh Hj. Faiqoh, S.Ag., M.H. selaku Penyuluh Agama Fungsional di KUA Adiwerna.
“Remaja yang sehat dan cerdas harus bisa menyadari kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirinya. Juga harus memiliki prinsip serta nilai yang menjadi pedoman hidupnya,” ungkap Hj. Faiqoh di hadapan para pelajar SMKN 2 Adiwerna.
Selain itu, masih kata Hj. Faiqoh, remaja harus kuat dalam menjaga nilai-nilai religi dan norma sosial agar tidak terjerumus ke dalam perilaku negatif. “Jika ingin menjadi pribadi yang sukses di masa depan maka dari sekarang harus memiliki prinsip yang positif,” tuturnya.
Selama kegiatan BRUS, para pelajar nampak aktif dalam memberikan respon dan apresiasi6 terkait materi yang disampaikan. “Penyampaian materi BRUS dilakukan secara interaktif dan emansipatoris, jadi ada timbal balik antara mentor dan para peserta,” ujar Hj. Faiqoh yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kab.Tegal.
Di akhir acara, Kepala SMKN 2 Adiwerna Joko Pramono, S.Pd., M.Ds. menyampaikan rasa terima kasihnya atas pelaksanaan kegiatan BRUS oleh tim dari Kantor Urusan Agama (KUA) Adiwerna.
“Merupakan suatu kehormatan bagi kami karena pada kegiatan keagamaan bulan Ramadhan ini bisa sinergi dengan teman-teman dari Kementerian Agama Kabupaten Tegal, khususnya KUA Adiwerna. Mudah-mudahan akan sangat membawa manfaat untuk semuanya,” ucap Joko Pramono.
Pada kesempatan itu, Kepala SMKN 2 Adiwerna memberikan cindera mata berupa karya seni hasil buah tangan pelajar sekolah tersebut kepada tim Penyuluh Agama KUA Adiwerna. Tak ketinggalan, tim Penyuluh Agama juga memberikan cindera mata kepada Kepala SMKN 2 Adiwerna berupa buku berjudul “Perang Suci Melawan Diri Sendiri” yang merupakan karya dari salah seorang Penyuluh Agama KUA Adiwerna. (Shafei/adm)