Slawi — Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tegal menggelar apel istimewa pada Senin pagi (21/4/2025) di halaman parkir kantor. Apel yang berlangsung dengan nuansa penuh makna ini menjadi berbeda karena seluruh petugas upacara adalah perempuan, selaras dengan semangat emansipasi yang diperjuangkan oleh R.A. Kartini.
Bertindak sebagai Pembina Apel, Hj. Eni Ma’muroh menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta, khususnya ASN perempuan yang kompak mengenakan baju kebaya, serta ASN laki-laki yang tampil gagah dalam balutan busana adat daerah. Pemandangan ini menghadirkan suasana yang tidak hanya berbudaya, tetapi juga mengakar pada nilai-nilai nasionalisme dan penghargaan terhadap peran perempuan.
“Peringatan Hari Kartini bukan hanya seremoni, tapi momentum reflektif. Kita semua punya peran dalam meneruskan perjuangan Kartini di era modern, baik perempuan maupun laki-laki,” ujar Hj. Eni dalam amanatnya. Ia juga menekankan pentingnya kesetaraan, profesionalisme, dan kontribusi nyata dalam membangun institusi dan bangsa.
Apel berlangsung khidmat dengan susunan acara yang tertata rapi dan sarat simbolik. Salah satu momen penting dalam apel tersebut adalah penyerahan Surat Keputusan (SK) Pensiun kepada tujuh ASN di lingkungan Kantor Kemenag Kabupaten Tegal. Suasana menjadi haru ketika nama-nama disebutkan dan satu per satu ASN yang akan memasuki masa purnabakti menerima SK dengan senyum dan mata berkaca-kaca.
Penyerahan SK ini menjadi penghargaan atas pengabdian puluhan tahun para ASN yang telah berkontribusi dalam membangun dan melayani masyarakat melalui Kemenag. “Kami berterima kasih atas dedikasi bapak dan ibu yang telah memberikan yang terbaik bagi instansi ini. Semoga masa pensiun menjadi fase baru yang penuh berkah,” ujar M.Aqsho yang turut menyerahkan SK.
Tak hanya sebagai peringatan simbolik, apel ini juga menjadi ruang untuk membangun rasa solidaritas dan kebanggaan sebagai bagian dari instansi pemerintah yang menghargai nilai-nilai perjuangan dan budaya bangsa. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti apel dari awal hingga akhir, dengan semangat kebersamaan yang begitu kental terasa.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta apel. Para ASN tampak ceria dan bersemangat, berbaris dengan formasi rapi sambil mengenakan busana terbaik mereka. Balutan kebaya warna-warni, songket, batik, hingga pakaian adat dari berbagai suku mewarnai halaman kantor menjadi seperti panggung kebudayaan mini.
Dengan apel peringatan Hari Kartini 2025 ini, Kantor Kemenag Kabupaten Tegal menunjukkan bahwa penghormatan terhadap jasa Kartini bisa diwujudkan secara konkret: lewat kebersamaan, semangat pelayanan, dan penghargaan terhadap keberagaman budaya dan kontribusi perempuan di ruang publik.
