Lebaksiu – Suasana hangat dan penuh kekeluargaan menyelimuti halaman dan lingkungan MTsN 1 Tegal pada hari pertama masuk setelah libur Idul Fitri, Rabu (4/10). Dalam momen yang penuh makna tersebut, seluruh civitas akademika MTsN 1 Tegal melaksanakan kegiatan halal bihalal, sebuah tradisi luhur yang sarat dengan nilai keislaman dan kebersamaan.
Yang menjadi istimewa pada kegiatan halal bihalal kali ini adalah adanya inisiatif dari para dewan guru dan tenaga kependidikan untuk secara langsung mendatangi para siswa, berjabat tangan sambil mengucapkan “Minal Aidin wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin.” Sebuah pemandangan yang sangat menyentuh dan memberikan teladan nyata kepada para siswa tentang pentingnya menjaga hubungan baik, saling memaafkan, dan merawat persaudaraan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan berlangsung secara tertib di area indoor madrasah setelah seluruh civitas melaksanakan sholat Dhuha dan doa bersama. Para guru dengan senyum tulus mendatangi barisan siswa satu per satu, menjabat tangan mereka dengan hangat, menebar kasih sayang dan keteladanan. Para siswa pun membalas salam dan ucapan maaf dengan penuh rasa hormat dan haru.
Tradisi salam-salaman dan bermaaf-maafan ini tidak sekadar menjadi rutinitas tahunan, tetapi telah menjelma sebagai sarana untuk memperkuat nilai-nilai sosial yang luhur, seperti toleransi, empati, dan rasa persatuan. Di tengah zaman yang serba cepat dan sering kali membuat manusia lupa akan makna silaturahmi, kegiatan halal bihalal di MTsN 1 Tegal menjadi pengingat yang menyentuh bahwa hubungan antarmanusia harus senantiasa dijaga dengan akhlak mulia.
Dalam suasana ini, tampak jelas tidak ada sekat antara tua dan muda, guru dan siswa. Semua larut dalam satu momen kebersamaan, menjabat tangan dengan penuh keikhlasan, menyampaikan permohonan maaf, serta menanamkan kembali nilai-nilai luhur Islam dalam kehidupan madrasah.
Halal bihalal ini tidak hanya menjadi penanda dimulainya kembali aktivitas pembelajaran di madrasah, tetapi juga menjadi momen penyatuan hati, mempererat hubungan seluruh warga MTsN 1 Tegal dalam satu ikatan persaudaraan yang kokoh dan penuh keberkahan. Tradisi yang diwariskan secara turun-temurun ini pun terus dilestarikan, bukan hanya di lingkungan sekolah, tetapi juga di lingkungan keluarga dan masyarakat, menjadi identitas sosial yang memperkuat harmoni dan cinta kasih antar sesama.
Dengan kegiatan ini, MTsN 1 Tegal kembali menegaskan perannya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mendidik akal, tetapi juga membina jiwa dan karakter, sesuai dengan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.