(Slawi) – Sejumlah Dua ratus delapan puluh guru RA mengikuti pelatihan penguatan IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka) di Gedung Bakti Husada, Slawi selama 2 hari pada Selasa-Rabu, 14-15 Maret 2023 yang di selenggarakan oleh PD IGRA Kabupaten Tegal bekerja sama dengan Penerbit Erlangga dengan mendatangkan langsung Narasumber, Nurchasanah dan Sri Sulistyowati selaku Ketua dan Seksi Bidang Pendidikan PW IGRA Jateng.
Hari pertama Pelatihan Penguatan IKM dihadiri oleh 138 peserta, Ketua PD IGRA kabupaten Tegal, Ani Suryani, Koordinator Pengawas RA/MI Kabupaten Tegal, Khoerun Nasirin dan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Haryono yang sekaligus membuka acara tersebut.
Hari kedua dihadiri oleh 142 peserta, Ketua PD IGRA kabupaten Tegal, Pengawas RA/MI Kecamatan warureja dan Slawi, Tabikha dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal, Akhmad Farkhan. Pada kesempatan itu beliau menyampaikan agar guru RA Kabupaten Tegal mampu mengajak peserta didiknya menghafal Surat Al Mulk sebagai program unggulan lulusan RA. “Kalau anak-anak RA hafalan surat pendek itu sudah biasa, maka buat gebrakan baru agar lulusan RA bisa menghafal minimal surat Al Mulk,” harapnya.
Pelatihan Penguatan IKM dimulai dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.00. Materi langsung disampaikan oleh Nurchasanah dan Sri SulistyowatI, selaku Narasumber. Acara tersebut juga diselingi Ice Breaker yang dipandu oleh Sri Sulistyowati dengan menyaksikan pertunjukan Sulap. Semua peserta terlihat sangat antusias dari awal hingga akhir acara.
Ketua PD IGRA Kabupaten Tegal, Ani Suryani berharap kepada seluruh peserta pelatihan penguatan IKM agar materi yang disampaikan dapat diserap dan diimplementasikan dalam pembelajaran untuk menggali potensi peserta didik berdasarkan minat dan bakatnya serta tumbuh menjadi generasi yang berakhlakul karimah. “Makna kata merdeka pada Kurikulum Merdeka ini bukan sekedar slogan tetapi benar-benar menbawa kemerdekaan berpikir anak sesuai dengan kemampuan individu anak,” imbuhnya. (DA/by)