Slawi – Empat siswa dari Palang Merah Remaja (PMR) MTs Negeri 2 Tegal, yaitu Nisa Arum Nurul Saputri, Kharisma Noviyana, Syafa Adelia Azkiyah, dan Amira Aliya Najiba, dengan penuh semangat mengikuti Simulasi Olimpiade PMR Online Nasional (OPON) 2025 pada Sabtu, 8 Februari 2025, di Laboratorium IPA madrasah.
Simulasi ini merupakan langkah persiapan menjelang kompetisi yang akan berlangsung pada 15 hingga 16 Februari 2025. Melalui kegiatan ini, peserta berlatih mengerjakan soal-soal OPON guna meningkatkan pemahaman dan memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan di ajang nasional.
Keempat siswa dari kelas VIII U5 ini tampak antusias dan fokus dalam setiap sesi yang diberikan. Mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk mengasah keterampilan dan memperdalam materi seputar PMR, termasuk pertolongan pertama, manajemen bencana, serta kesehatan dan kepedulian sosial.
Nida, selaku pembimbing PMR MTs Negeri 2 Tegal, menegaskan pentingnya simulasi ini bagi para peserta. “Simulasi ini sangat penting untuk memastikan kesiapan teknis dan mental mereka. Kami berharap para siswa dapat mengikuti OPON dengan percaya diri dan meraih hasil terbaik untuk mengharumkan nama madrasah,” ujar Nida.
OPON 2025 merupakan ajang prestisius yang diikuti oleh anggota PMR dari berbagai sekolah di Indonesia. Diharapkan dengan persiapan yang matang, para peserta dari MTs Negeri 2 Tegal dapat tampil maksimal dan meraih prestasi membanggakan di tingkat nasional.