Slawi —Seluruh guru MTs Negeri 2 Tegal mengikuti sesi kedua dalam Workshop Merancang Pembelajaran Mendalam Berbasis Kurikulum Cinta, yang menghadirkan H. Ngadiman sebagai pemateri kedua pada Senin (14/7/2025). Dalam sesi ini, para guru dengan penuh semangat mempraktikkan langsung penyusunan desain proyek kolaboratif antar mata pelajaran.
Suasana kelas terasa hidup dan interaktif. Para guru tampak antusias berdiskusi dalam kelompok sesuai jenjang kelasnya, saling bertukar ide dan gagasan untuk menyusun rancangan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai mata pelajaran ke dalam satu tema proyek. Diskusi berjalan hangat dan penuh kreativitas, menunjukkan semangat tinggi untuk menghadirkan pengalaman belajar yang utuh dan bermakna bagi siswa.
“Kolaborasi antarguru akan menguatkan keterkaitan antarmateri, sehingga siswa bisa melihat pelajaran sebagai satu kesatuan yang hidup, bukan bagian yang terpisah,” ungkap H. Ngadiman dalam arahannya.
Selain itu, desain pembelajaran kolaboratif ini diyakini membuat siswa lebih efisien dalam mengerjakan tugas, karena mereka dapat memahami keterkaitan antar mata pelajaran sekaligus menyelesaikan proyek yang terintegrasi.
Salah satu guru, Nurfadhilah, turut menyampaikan hasil materi yang mereka kolaborasikan. “Kami menggabungkan pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, SKI, dan Matematika dalam sebuah proyek yang mengajak siswa melakukan observasi lingkungan sekitar sekaligus membuat laporan tertulis. Ini membuat siswa lebih tertarik dan paham kaitan antara pelajaran-pelajaran tersebut,” ujar Nur.
Pendekatan pembelajaran kolaboratif ini juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berpikir kritis, kreativitas, serta keterampilan bekerja sama. Dengan mengerjakan proyek yang melibatkan berbagai disiplin ilmu, siswa belajar menerapkan konsep secara nyata dan mengembangkan soft skills yang penting untuk masa depan mereka.
Ernawati, Wakil Kepala Madrasah Bidang Akademik MTs Negeri 2 Tegal, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya workshop ini. Ia berharap kegiatan tersebut dapat menjadi momentum penting untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di madrasah. “Terima kasih kepada para pemateri dan seluruh guru yang telah berpartisipasi aktif. Semoga hasil workshop ini benar-benar dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar demi kemajuan dan keberhasilan siswa,” ujar Ernawati.
Kegiatan workshop ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam memperkuat kualitas pembelajaran di MTs Negeri 2 Tegal, sehingga tercipta suasana belajar yang inspiratif dan berdampak positif bagi seluruh peserta didik.
