Lebaksiu – Suasana berbeda tampak di sejumlah ruang kelas MTsN 1 Tegal pada Selasa (22/4). Kelas-kelas berubah menjadi ruang penyambutan tamu dengan tatanan meja, kursi, dan sajian hidangan menarik. Para siswi kelas 9 tampil percaya diri dalam ujian praktik kriya pengolahan makanan, yang pada hari ini berfokus pada aspek pelayanan tamu dan penyajian hidangan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian ujian praktik yang berlangsung dari tanggal 21 hingga 24 April 2025. Siswa ditugaskan untuk menyajikan makanan utama, minuman, hingga makanan penutup secara langsung kepada tamu undangan, yakni para dewan guru. Tidak hanya soal tampilan, mereka juga dinilai dari cara menyambut, menata, serta menyampaikan informasi mengenai menu yang disajikan.
Menu yang dihidangkan pun beragam, antara lain ayam goreng, ikan goreng, sayur asam, sup, aneka buah, puding, dan minuman segar. Tiap kelompok menyusun sendiri konsep penataan ruang, memilih properti penyajian, dan membagi peran dalam kelompok. Masing-masing ruang kelas menjadi etalase mini tempat para siswa menunjukkan hasil kreativitas dan keterampilan soft skill mereka.
Para guru yang hadir tidak hanya menikmati sajian, namun juga memberi tanggapan langsung kepada siswa, sebagai bagian dari proses penilaian. Abdul Kharis, S.Ag., M.S.I., salah satu guru yang turut serta menyampaikan, “Kami sangat mengapresiasi semangat dan keseriusan para siswa. Mereka telah menunjukkan kemampuan yang tidak hanya mencerminkan keterampilan praktik, tetapi juga kepekaan terhadap nilai-nilai pelayanan dan sikap sopan santun yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat,” ungkap beliau.
Siswa dengan sigap melayani tamu, menjelaskan setiap menu dan menanyakan tanggapannya. Pelayanan diberikan dengan ramah dan penuh tanggung jawab. Pengalaman ini menjadi bekal penting bagi siswa dalam menghadapi dunia nyata yang menuntut keterampilan komunikasi, kerja sama, dan etika.
Kegiatan dimulai pukul 09.30 WIB dan berlangsung hingga selesai sesuai waktu yang telah dijadwalkan. Selain sebagai penilaian keterampilan praktik, kegiatan ini juga menjadi media pembentukan karakter unggul siswa dalam hal tanggung jawab, kerja tim, kerapian, dan pelayanan.
Para siswa pun terlihat sangat menikmati proses kegiatan. Dengan penuh kesungguhan, mereka mendampingi guru-guru yang hadir, menyajikan makanan satu per satu, dan menanyakan pendapat atas sajian mereka sebagai bentuk refleksi pembelajaran.
MTsN 1 Tegal terus mendorong pendekatan pembelajaran kontekstual yang membekali siswa tidak hanya dengan teori, tetapi juga pengalaman praktik yang mencerminkan kebutuhan nyata di masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan peserta didik mampu tumbuh menjadi pribadi yang unggul, mandiri, serta memiliki karakter tangguh dan santun.
