Slarang Kidul – Sebanyak 229 siswa dari kelas 1, 2, dan 5 MIN 1 Tegal mengikuti imunisasi DT (diphteria tetanus) dan TD (tetanus diphteria) yang dilaksanakan oleh Puskesmas Lebaksiu pada hari Sabtu (16/11). Kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang bertujuan meningkatkan kekebalan tubuh siswa terhadap berbagai penyakit infeksi berbahaya.
Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi kepada orang tua siswa oleh pihak madrasah. Informasi yang diberikan mencakup manfaat imunisasi serta pentingnya menjaga kondisi kesehatan anak sebelum diimunisasi. Langkah ini dilakukan agar pelaksanaan imunisasi berjalan lancar tanpa kendala berarti.
BIAS adalah program rutin nasional yang bertujuan melindungi anak-anak sekolah dari ancaman penyakit. Imunisasi DT diberikan untuk mencegah penyakit difteri, tetanus, dan batuk rejan (pertusis), sedangkan imunisasi TD merupakan lanjutan dari DT untuk memperkuat kekebalan tubuh terhadap penyakit yang sama. Meskipun serupa, waktu pemberian dan dosis kedua vaksin ini berbeda sesuai usia anak.
Siti Khasanah, selaku pendamping kegiatan, mengungkapkan rasa bangganya atas meningkatnya partisipasi siswa tahun ini. “Alhamdulillah, saya senang dan bangga melihat kesadaran orang tua semakin meningkat. Jumlah siswa yang mengikuti imunisasi kali ini mencapai 229 anak, lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya,” ujarnya.
Pelaksanaan imunisasi berlangsung tertib dan lancar, dengan antusiasme tinggi dari siswa dan dukungan penuh dari orang tua. Beberapa siswa mengaku sempat merasa gugup, namun suasana ceria yang diciptakan oleh tim medis dari Puskesmas Lebaksiu membuat mereka lebih rileks dan nyaman.
Program imunisasi ini menjadi salah satu langkah strategis MIN 1 Tegal untuk memastikan kesehatan siswa tetap terjaga. Dengan kolaborasi yang baik antara pihak madrasah dan Puskesmas, diharapkan seluruh siswa dapat terhindar dari risiko penyakit infeksi yang berbahaya.
Sebagai kelanjutan dari program sebelumnya, imunisasi ini menunjukkan komitmen kuat MIN 1 Tegal dalam memberikan perlindungan terbaik bagi siswa. Dengan vaksinasi yang terjadwal dan tepat sasaran, kesehatan generasi muda dapat terjaga, memberikan harapan cerah untuk masa depan mereka.
Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa kolaborasi antara lembaga pendidikan dan layanan kesehatan mampu menciptakan lingkungan belajar yang aman dan sehat bagi anak-anak. MIN 1 Tegal bersama Puskesmas Lebaksiu terus berupaya memberikan kontribusi nyata dalam mendukung program kesehatan nasional.
