Lebaksiu – Setiap pagi di halaman MTsN 1 Tegal, pemandangan menarik dan penuh makna selalu tersaji. Sejak bel masuk berbunyi, para siswa berbaris rapi dengan senyum merekah. Mereka menghampiri wali kelas masing-masing, menyapa dengan sopan, mencium tangan, lalu menyodorkan kartu barcode kehadiran untuk discan. Kehadiran yang terekam melalui sistem ini secara otomatis mengirimkan notifikasi ke WhatsApp wali murid. Dengan demikian, orang tua dapat langsung mengetahui apakah putra-putrinya sudah berangkat ke madrasah atau belum.
Kehadiran sistem barcode ini sangat membantu para wali murid, khususnya yang anak-anaknya tinggal di pesantren atau asrama sekitar Babakan. “Saya merasa lebih tenang, karena meskipun anak tidak tinggal di rumah, saya tetap bisa memantau kedisiplinannya berangkat sekolah,” ungkap salah satu wali murid melalui pesan WhatsApp .
Tak hanya saat berangkat, suasana hangat juga terlihat ketika jam pulang. Para siswa dengan tertib mencari wali kelas, berpamitan, kembali menyalami, dan melakukan scan kepulangan. Semua proses ini berjalan sederhana, namun sarat nilai pendidikan karakter.
Gistia Afifa, siswi kelas 8 Utama 4, menyampaikan kesannya, “Saya senang ada sistem scan ini. Jadi lebih disiplin, tidak bisa sembarangan izin atau bolos. Selain itu, kebiasaan salim sama guru membuat saya merasa lebih dekat dan dihargai.”
Hal senada disampaikan Hj. Siti Aisah, salah satu wali kelas. “Kegiatan ini bukan sekadar absensi, tapi bagian dari pembentukan karakter siswa. Anak-anak dibiasakan disiplin, hormat kepada guru, dan bertanggung jawab pada dirinya sendiri. Sekaligus memudahkan komunikasi dengan wali murid,” tuturnya.
Wali murid pun memberikan tanggapan positif. Menurut mereka, sistem ini adalah terobosan penting. “Kami merasa terbantu, bisa mengawasi anak-anak meski mereka tinggal di pondok. Jadi lebih terjaga kedisiplinan dan akhlaknya,” ucap salah satu wali murid yang hadir saat pertemuan komite.
Penggunaan aplikasi SIAP (Sistem Informasi Administrasi Pendidikan) di MTsN 1 Tegal menjadi bukti nyata upaya madrasah dalam menggabungkan efisiensi administrasi guru dengan pencapaian visi dan misi madrasah.
