Bojong – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bojong, H. Abdul Hamid, secara resmi melantik jajaran pengurus baru Takmir Masjid Al-Ikhlas periode 2025-2028. Acara pembinaan dan pelantikan tersebut digelar dengan khidmat di Masjid Al-Ikhlas, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, pada Jumat (11/7/2025).
Dalam kesempatan tersebut, H. Abdul Hamid memberikan pembinaan dan motivasi kepada para pengurus yang baru saja menerima amanah. Ia mengingatkan bahwa menjadi takmir masjid adalah sebuah pengabdian mulia yang memiliki tanggung jawab besar untuk memakmurkan rumah Allah dan melayani jamaah. “Amanah menjadi takmir adalah panggilan mulia. Niatkan setiap langkah untuk ibadah dan memakmurkan rumah Allah, insyaallah akan menjadi ladang pahala yang tak terputus bagi kita semua,” ujar H. Abdul Hamid dalam sambutannya.
Lebih lanjut, ia menekankan dua hal penting yang perlu segera ditindaklanjuti oleh pengurus baru. Pertama, pentingnya menjalin komunikasi dan koordinasi dengan pengurus demisioner. “Saya sangat menganjurkan kepada pengurus yang baru dilantik untuk segera membangun komunikasi dan berkoordinasi dengan pengurus lama. Jangan sampai program-program baik yang sudah berjalan menjadi terhenti. Ambil yang baik, dan tingkatkan lagi menjadi lebih baik untuk kemaslahatan bersama,” pesan H. Hamid.
Poin kedua yang menjadi sorotan utama adalah mengenai legalitas dan administrasi Masjid. H. Abdul Hamid menganjurkan agar pengurus baru tidak menunda untuk segera mengurus Nomor ID Masjid melalui KUA Kecamatan Bojong.
“Salah satu langkah administratif pertama yang harus segera dilakukan adalah mendaftarkan masjid untuk mendapatkan Nomor ID dari Sistem Informasi Masjid (SIMAS) Kementerian Agama. ID ini penting sebagai identitas resmi masjid, yang nantinya akan mempermudah akses terhadap berbagai program bantuan, pembinaan, serta legalitas formal lainnya,” tegas H. Hamid.
Acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah. Dengan dilantiknya pengurus baru ini, diharapkan Masjid Al-Ikhlas Desa Rembul dapat semakin makmur, maju, dan menjadi pusat kegiatan keagamaan serta sosial bagi masyarakat sekitar.