Slawi – MTs Negeri 2 Tegal menyelenggarakan acara peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dengan penuh khidmat, mengangkat tema “Menggapai Kesuksesan Spiritual dengan Tawakal dan Doa.” Acara ini berlangsung di aula indoor madrasah dan dihadiri oleh seluruh siswa, guru, serta pegawai MTs Negeri 2 Tegal pada jum’at (31/1). Suasana religius dan penuh makna terasa sejak awal acara, menunjukkan komitmen madrasah dalam membentuk karakter siswa yang religius dan berakhlak mulia.
Kegiatan dimulai dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an yang dilantunkan dengan indah oleh si kembar Fani dan Feni. Keduanya membacakan ayat-ayat Al-Qur’an dengan penuh penghayatan, yang mengingatkan seluruh hadirin akan pentingnya berdoa dan berserah diri kepada Allah SWT dalam setiap aspek kehidupan. Suara merdu dan tartil mereka berhasil menyentuh hati para hadirin, menciptakan suasana yang khusyuk dan penuh berkah.
Dalam sambutannya, Kepala MTs Negeri 2 Tegal mengungkapkan bahwa tema yang diangkat pada tahun ini bertujuan untuk mengajarkan siswa agar selalu mengandalkan tawakal dan doa dalam setiap langkah menuju kesuksesan, baik secara duniawi maupun ukhrawi. “Isra Mi’raj bukan hanya sekadar peristiwa sejarah, namun juga menjadi momen untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan kita. Dengan tawakal dan doa, kita dapat meraih kesuksesan spiritual yang sejati,” ujar Kepala MTs Negeri 2 Tegal dalam pidatonya.
Acara dilanjutkan dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadzah Nurfadhilah dan Ustadz Agus Salim. Ustadzah Nurfadhilah dalam ceramahnya membahas makna peristiwa Isra Mi’raj, mengajak hadirin untuk memahami kedalaman spiritual dari perjalanan Nabi Muhammad SAW. Beliau menekankan betapa pentingnya berdoa dan bertawakal dalam menghadapi setiap ujian hidup, serta bagaimana peristiwa Isra Mi’raj mengajarkan umat Islam untuk selalu mengandalkan Allah dalam segala hal.
“Isra Mi’raj adalah pelajaran tentang kesabaran dan keteguhan hati dalam beribadah. Kita diajarkan untuk selalu bertawakal dan berdoa, karena hanya dengan itu kita dapat menggapai kesuksesan spiritual yang sesungguhnya,” ujar Ustadzah Nurfadhilah. Pesan ini mengingatkan hadirin bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari pencapaian duniawi, tetapi juga dari kedekatan kita dengan Allah SWT.
Selanjutnya, Ustadz Agus Salim menjelaskan bahwa tawakal bukan berarti pasrah tanpa usaha, tetapi juga berarti meyakini bahwa hasil terbaik datang dari Allah setelah kita berikhtiar dengan sebaik-baiknya. “Doa adalah senjata umat Islam. Dengan berdoa dan tawakal, kita dapat menghadapi segala ujian dan mencapai kesuksesan spiritual yang hakiki,” tegas Ustadz Agus Salim. Penjelasannya memberikan pemahaman yang mendalam tentang keseimbangan antara usaha dan berserah diri kepada Allah.
Acara yang berlangsung dengan penuh kekhusyukan ini ditutup dengan doa bersama, di mana seluruh hadirin berharap agar Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk dan keberkahan dalam setiap langkah hidup mereka. Peringatan Isra Mi’raj di MTs Negeri 2 Tegal kali ini menjadi sarana bagi siswa dan seluruh keluarga besar madrasah untuk merenung dan memperkuat spiritualitas mereka, serta meningkatkan keyakinan bahwa dengan tawakal dan doa, setiap tantangan dapat dilalui dengan keberhasilan yang diridai oleh Allah.