Kunjungan Kewirausahaan Siswa Kelas 5 MIN 3 Tegal ke UMKM “Chiqueen” sebagai Aplikasi Pembelajaran Teks Deskripsi

Adiwerna – Dalam rangka pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya materi teks deskripsi, siswa kelas 5 MIN 3 Tegal melakukan kunjungan kewirausahaan ke UMKM “Chiqueen” di Desa Tembok Luwung, sebuah usaha kecil menengah yang bergerak di bidang produksi ayam goreng tepung. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Rabu (13/11/2024). Kegiatan ini dirancang untuk melatih siswa mendeskripsikan objek, suasana, dan aktivitas berdasarkan pengamatan langsung, serta siswa berkesempatan melakukan wawancara langsung dengan pemilik usaha untuk memahami proses membangun dan mengelola usaha yang nantinya akan dituangkan dalam teks dekskripsi.
Dalam kegiatan ini, siswa diajak untuk mengamati berbagai aspek kewirausahaan, mulai dari melihat langsung proses produksi Ayam Goreng Tepung yang dilakukan oleh pengusaha di tempat tersebut. Melalui wawancara siswa dengan pemilik usaha, siswa mendapatkan penjelasan tentang bagaimana mengelola usaha, mulai dari pemilihan bahan baku, proses produksi, hingga pemasaran produk.
Dalam kegiatan tersebut, para siswa dibimbing oleh Ibu Laelatu Khifdhiyah selaku pemilik usaha “Chiqueen” untuk membuat langkah-langkah yang jelas dan terperinci dalam mengolah bahan-bahan menjadi chicken goreng yang lezat. Beberapa bahan yang digunakan dalam pembuatan chicken goreng antara lain ayam, tepung terigu, bumbu-bumbu, dan minyak goreng. Siswa bukan hanya melihat proses pembuatannya, tetapi siswa juga ikut praktik membuat chicken goreng.
Ibu Laelatu Khifdhiyah selaku pemilik usaha “Chiqueen” merasa bahagia atas kunjungan dari siswa MIN 3 Tegal.
“saya merasa bahagia dengan kunjungan dari MIN 3 Tegal ini, siswa-siswinya sangat antusias dengan penjelasan saya saat membuat chicken goreng ini, dan bertanya-tanya tentang usaha saya ini.” Ujar Ibu Laelatu Khifdhiyah selaku pemilik usaha.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pihak madrasah karena selain mendapatkan ilmu kewirausahaan, kegiatan ini juga mendukung siswa untuk bisa mengeluarkan pertanyaan pertanyaan melalui wawancara, serta memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermanfaat.
Ibu Setyoningrum selaku Wali kelas V.C, mengungkapkan, “Kegiatan seperti ini penting untuk memberikan pengalaman belajar yang kontekstual kepada siswa, sekaligus memperkenalkan keterampilan praktis yang dapat mereka terapkan dikehidupan sehari-hari.” Ujar Ibu Setyoningrum.
Kunjungan kewirausahaan ini tidak hanya membantu siswa memahami teks deskripsi, tetapi juga memperluas wawasan mereka tentang dunia usaha. Dengan mengintegrasikan pembelajaran Bahasa Indonesia dan pengalaman langsung, kegiatan ini diharapkan dapat membuat siswa lebih kreatif, teliti, dan percaya diri dalam menyampaikan ide melalui tulisan dan dapat membangkitkan semangat belajar siswa dengan keterampilan berkomunikasi dan berpikir kritis yang dapat diterapkan dalam kehidupan nyata.