Lebaksiu, (19/10) – Bapak Agus Supriyono, dari Polsek Lebaksiu mengadakan penyuluhan di MTs Negeri 3 Tegal untuk membahas pencegahan kenakalan remaja. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa dan guru, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga perilaku positif di kalangan remaja.
Kepala MTsN 3 Tegal, Drs. H. Nur Hamid, M.Pd.I menyampaikan ucapan terima kasih kepada narasumber atas kesediaannya hadir di madrasah. Selain itu, Beliau juga berpesan kepada siswa untuk tertib dan serius memperhatikan penyuluhan yang diberikan agar dapat memetik manfaat dari kegiatan ini.
Dalam penyuluhan tersebut, Bapak Agus Supriyono mengungkapkan bahwa kenakalan remaja, seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, berpacaran, pelanggaran lalu lintas, dan perilaku merugikan lainnya, dapat berdampak negatif tidak hanya bagi individu, tetapi juga bagi lingkungan sekitar. Ia menekankan perlunya kolaborasi antara orang tua, sekolah, dan kepolisian untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi remaja.
Selama sesi penyuluhan, Narasumber juga memberikan tips tentang cara menghadapi tekanan dari teman sebaya dan memilih kegiatan positif. “Remaja adalah generasi penerus bangsa. Penting bagi kita semua untuk memberikan perhatian dan dukungan agar mereka dapat menghindari perilaku yang merugikan.” ujarnya, “saat ini selain tawuran, salah satu yang mengkhawatirkan juga maraknya anak di bawah umur yang mengendarai sepeda listrik di jalan raya. Padahal sepeda listrik sama seperti kendaraan bermotor lainnya. Jadi, aturan hukumnnya pun sama.” tambahnya.
Semua siswa, baik dari kelas 7, 8, dan 9 menyambut baik kegiatan ini dan berharap agar siswa dapat mengambil pelajaran berharga dari penyuluhan tersebut. Siswa juga berkomitmen untuk berupaya menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman dan menyenangkan dengan selalu bersikap positif dan tidak melakukan segala bentuk kenakalan.
Komitmen tersebut dituangkan dalam pengucapan ikrar janji anti kenakalan remaja secara serempak. Dengan kegiatan ini, diharapkan para remaja dapat lebih memahami dampak negatif dari kenakalan dan memilih jalan yang lebih baik untuk masa depan mereka.(Eph)