Ikatan Guru RA Kabupaten Tegal menyelenggarakan kegiatan Workshop Pelatihan Penyusunan Karya Ilmiah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru RA, pada Sabtu (11/5).
Acara Workshop dilaksanakan di gedung Muslimat NU Kecamatan Slawi, diikuti sebanyak 285 peserta Guru RA Kabupaten Tegal. Pembiyaan bersifat swadaya, yang diwakili setiap lembaga dua peserta.
Para peserta begitu antusias menyimak materi I, Landasan Teoritis Penyusunan PTK yang disampaikan oleh narasumber Ria Candra Dewi sekaligus sebagai dosen Peliteknik Baja Tegal.
“Sebagai guru RA yang akan mengikuti Program Profesi Guru maka perlu melakukan Penelitian Tindakan kelas. PTK ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan anak dalam mengikuti pembelajaran selama kegiatan belajar di lembaga pendidikan tersebut.” ungkap narasumber Ria Candra Dewi.
Acara workshop dibuka oleh Kepala Kemenag Kabupaten Tegal dalam hal ini diwakili oleh Kasi Penma Haryono.
Guru RA berhak mendapatkan tunjangan profesi dengan syarat bagi yang sudah memiliki ijazah Sarjana Pendidikan.
Oganisasi IGRA tidak hanya mengurusi organisasi saja. Akan tetapi mempunyai tujuan yang lebih utama lagi untuk kepentingan bersana. Untuk kemajuan pendidikan Raudhatul Athfal. Untuk meningkatkan kompetensi sebagai guru. Diantaranya kompetensi pedagogik, profesi, kepribadian serta sosial.
Ketua IGRA Ani Suryani menyampaikan kegiatan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru Raudhatul Athfal. Agar mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengikuti PPG dan mendapatkan tunjangan guru profesi. Sebagai syarat dalam mengikuti PPG salah satunya adalah pembuatan PTK. Oleh karena itu perlunya mengikuti wokrshop dalam pembuatan PTK agar bisa menambah ilmu bagi guru RA Kabupaten Tegal.
Sementara Wiwik Hidayati, sebagai narasumber yang kedua mendampingi dalam praktek pembuatan PTK. (rfkadm)